WELCOME TO MY BLOG ! PLEASE SHARE YOUR COMMENT IN SHOUTBOX ! THANKS FOR COMING !

Tugas Jurnalis_01

Minggu, 19 Desember 2010 by Unknown
PENGURANGAN TINGGI POHON GUNA MECEGAH RESIKO POHON TUMBANG


Jakarta, Saat ini cuaca sedang buruk – buruknya, mulai dari hujan yang deras hingga angin yang bertiup kencang. Banyak kejadian – kejadian alam yang membahayakan warga dan dapat menggagu keamanan lingkungan dan masyarakat. Pemerintah daerah Jakarta tidak mau terjadi resiko – resiko yang membahayakan masyarakat. Seperti banjir besar dan pohon tumbang di berbagai sudut kota. Oleh karena itu pemerintah daerah sudah mulai gencar melakukan tindakan sebelum terjadi peristiwa yang dapat membahayakan masyarakat. Seperti halnya di daerah cempaka putih Jakarta pusat ini, sejak tanggal 14 Desember 2010 banyak pohon – pohon besar yang ditebang atau di kurangi tingginya, untuk mengurangi resiko pohon tumbang akibat angin kencang. Tapi pohon – pohon yang berada di daerah cempaka putih ini tidak di tebang habis, agar dapat tumbuh kembali, dan menghijaukan lingkungan. Setiap pohon hanya dikurangi ranting – rantingnya yang lebat, seperti yang mengganggu kabel listrik, mengganggu rumah warga, dan jalanan dibawahnya.

Maka dari itu diturunkanlah surat perintah dari kecamatan setempat untuk penebangan pohon ini. Penebangan pohon ini tidak boleh sembarangan dan asal – asalan, walaupun warga setempat ingin menebangnya sendiri, harus disetujui dahulu oleh pemerintah setempat. Bang Asep selaku penebang pohon mengungkapkan “kami disini disuruh oleh pemerintah daerah, seperti dari camat setempat, tanpa surat perintah pun kami tidak berani menebang pohon – pohon di wilayah cempaka putih ini” ungkap Bang Asep disela – sela istirahatnya. Mereka menebang pohon disini sudah lebih dari 3 hari, dengan menggunakan peralatan yang lengkap dari Pemda, agar semua pekerjaanya dapat selesai dengan baik tanpa mengundang resiko apapun. Batang – batang atau ranting yang masih bisa digunakan dari pohon ini dibawa ketempat penampungan untuk di olah kembali. Mungkin ini salah satu penyelamatan awal pemerintah setempat, agar kedepannya tidak ada lagi pohon – pohon tumbang yang bisa memberikan resiko berbahaya terhadap masyarakat. 



Disamping itu penebangan batang atau ranting – ranting yang lebat ini dapat menjaga kabel – kabel listrik dari gangguan ranting yang lebat, yang mungkin dapat merusak dan memutus aliran listrik di wilayah ini. Dan juga penebangan pohon ini membuat wilayah jadi terlihat rapi. Lagipula penebangan ini, tidak rutin dilakukan mungkin menunggu pohonnya lebat kembali baru di rapikan lagi. Walaupun mungkin dengan menebang ranting- ranting pohon ini membuat tempat menjadi terang dan agak panas, tapi banyak tanggapan warga yang menyutujui penebangan pohon ini, salah satunya Ibu Santi, penjaga warung yang sering berada dibawah pohon – pohon ini. “ya banyak setujunya kan keliatan rapi buat taman kotalah istilanya, tujuannya untuk peremajaan lingkungan, rapi dan menjaga kabel – kabel listrik”. Ucap Ibu Santi, yang kebetulan sedang santai diwarungnya.(yusri,51,42090773)

yusriakira2010

Read More..
Posted in | 0 Comments »

IDE DASAR SKENARIO UTS_DRAFT-02

Kamis, 18 November 2010 by Unknown
AKU DAN GITAR KECILKU
IDE POKOK :
Pengamen Kecil yang ingin melanjutkan sekolahnya
TEMA :
Kisah Adi seorang pengamen cilik yang terus berusaha mengumpulkan uang untuk melanjutkan sekolahnya yang putus ditengah jalan.

PENGUNGKAPAN KARAKTER:
ADI : Seorang anak kecil yang berusia kira – kira 12 tahun, kulit sawo matang, gak terlalu besar, rambut lurus, bergaya seperti anak jalanan laiinya, tidak nakal seperti anak jalanan lainnya, sabar, patuh terhadap orang tuanya, pintar main gitar, tidak mudah menyerah dalam sesuatu hal.

IBU WATI : Wanita berusia 35 tahun, rambut panjang sering diikat, kalau ngomong kadang bahasa jawa, dia adalah Ibu Kandung Adi, seorang janda, sering sakit – sakitan, tapi rajin bekerja untuk mencari kebutuhan sehari – hari, baik hati, dekat dengan Adi, dan mendukung Anaknya dengan sepenuh hati.

IBU SARI : 45 Tahun, berjilbab, gak terlalu tinggi , berkacamata, asli sunda, bekerja sebagai guru SD, dikenal dekat dengan anak walinya, menyayangi murid – muridnya, mendukung Adi untuk bersekolah kembali.

COUNG : 13 tahun, kecil, rambut gondrong, pirang merah, punklovers sejati, lincah, baik, peduli sama teman, suka ngelawak,

BONE : 12 tahun, tinggi hitam coklat, agak kurus, nakal, tapi baik dan care sama teman – temannya hidup berpetualangan di jalan dengan kakaknya.

PREMAN PUNK: 23 tahun, tinggi, hitam, rambut gondrong ala anak punk, perokok dan peminum keras, rada miring, jago berkelahi, suka nyolong barang orang, gak punya pekerjaan, sering jadi buronan satpol pp.

PENGAMEN PUNK : 20 tahun, tinggi besar, agak putih, rambut japanise style, garang, suka malakin orang, ngamen dimana aja, jago nyanyi dan main musik.

SUTI : 33 tahu, tetangga Adi, kecil, putih, sexi, janda muda, disukai banyak cowok, paranakan jawa Madura, baik hati, bergaul dengan siapa aja.

NENI : 29 tahun, teman kerja Ibu Wati, tinggi agak gemuk, paranakan batak, rambut pendek, sering pakai topi, dekat dengan Ibu Wati, pekerja keras.


BASIC STORY :
Dikisahkan Seorang anak yang hanya tinggal bersama ibunya, tiap harinya mengamen untuk kehidupan sehari – hari. Dia mempunyai ibu yang bekerja sebagai pembersih gerbong kereta api, tetapi ibunya kadang hanya bisa tinggal di rumah karena ia sering sakit – sakitan. Adi yang sering mengamen di dekat lampu merah bersama teman – temannya ini, hanya bisa bersekolah sampai kelas 4 SD. Pada suatu hari ketika Adi mengamen di lampu merah, ia bertemu dengan ibu gurunya, namanya Ibu Sari. Kebetulan Adi orangnya lumayan dekat dengan bekas wali kelasnya itu. Ibu sari pun mendekati Adi dan bertanya kenapa ia berhenti sekolah, setelah mengobrol sebentar bersama Ibu Gurunya, Adi jadi berpikir untuk bersekolah kembali. Akhirnya ia mau berusaha keras mencari uang untuk tambahan biaya sekolahnya. Namun ditengah perjuangan Adi untuk mencari uang terganggu, karena gitar kesayangannya hilang. Tapi ia pantang menyerah, demi kesembuhan ibunya dan sekolahnya.


SINOPSIS :
Berawal dari sebuah rumah kecil yang didalamnya tinggal seorang wanita janda dan anaknya, anaknya bernama Adi berusia sekitar 12 tahun sedangkan Ibunya bernama Ibu Sari berusia sekitar 35 tahun. Tiap harinya Adi hanya bisa mengamen dipinggir jalan bersama teman – temanya sesama anak jalanan juga, Adi mengamen dengan menggunakan gitar kecil yang ia dapat dari tetangganya, dia adalah seorang yang pantang menyerah, tidak kenal panas maupun lelah. Tiap harinya Adi mengamen hingga sore hari. Ia tidak bersekolah karena ibunya tidak dapat membiayai lagi sekolah Adi, sehingga terpaksa Adi putus sekolah hinggaa kelas 4 SD. Sebenarnya ia berharap bisa sekolah lagi layaknya anak – anak seusianya. Tapi mau bagaimnana lagi, ibunya yang hanya bekerja sebagai permbersih gerbong kereta api sering sakit – sakitan, sehingga tidak bisa bekerja seharian, dan juga Adi tidak tega kalau melihat ibunya bekerja sambil sakit – sakitan. Sedangkan biaya dari hasil membersihkan gerbong kereta api hanya bisa mencukupi untuk kebutuhan mereka sehari – hari.
Pada suatu hari ketika ia mengamen dipingir jalan, ia bertemu dengan seorang wanita yang tidak asing lagi dimata Adi, ternyata wanita itu adalah Ibu Sari bekas wali kelasnya Adi waktu di sekolah dulu, tidak lama kemudian Ibu Sari menghampiri Adi, yang sepertinya ia kenal dengan pengamen cilik itu sendiri, Ibu Sari pun bertanya kepada Adi, untuk memastikan bahwa itu benar Adi. Dan akhirnya Ibu Sari mengajak Adi mengobrol sebentar di depan warung kopi. Ibu Sari pun menanyakan banyak hal kepada Adi, salah satunya kenapa ia putus sekolah, Ibu sari pun cukup terharu mendengar kisah kehidupan Adi bersama Ibunya. Akhirnya setelah mengobrol beberapa lama dengan Adi, Ibu Sari pun pergi meninggalkan Adi dengan harapan suatu saat nanti ia kembali bersekolah, dan Ibu sari pun mendukung sepenuh hati pekerjaan yang dilakukan Adi, walaupun ia bepikir kalau menjadi anak jalanan itu sebenarnya sangat berbahaya bagi diri Adi sendiri, karena memang dikehidupan jalanan itu sangatlah keras. setelah mendapat masukan dari Ibu gurunya Adi pun jadi giat bekerja keras, mengamen tiap hari di jalanan demi bisa bersekolah lagi, dan ia juga berharap suatu saat nanti Ibunya akan sehat kembali.
Suatu hari gitar kesayangannya hilang dicuri oleh preman jalanan, ia berusaha keras untuk mencari gitarnya, hingga akhirnya ia melihat seorang pengamen anak punk yang menggunakan mirip dengan gitarnya, ternyata adi tidak bisa memastikan, apakah itu enar gitarnya yang hilang, ia pun berhenti mencari gitarnya, tapi itu tidak menyurutkan keinginan adi untuk mencari uang. Ia berusaha keras mengamen dengan alat seadanya. Hingga suatu hari Ibunya membelikannya gitar, tapi Ibunya tidak bisa melihat adi mengamen lagi dengan gitar barunya itu, karena Ibunya telah pergi meniggalkan Adi untuk selamanya.

--selesai--

yusriakira2010

Read More..
Posted in | 0 Comments »

SKENARIO UTS FULL_DRAFT-03_(FINAL)

by Unknown
AKU DAN GITAR KECILKU
HARI A (SCENE 1 - 12)
SCENE 1 : EXT – GANG SEKITAR RUMAH ADI – PAGI
Di dalam gang yang amat sempit, yang dipenuhi dengan rumah – rumah kumuh, Adi berlari tampak bahagia dengan membawa sebuah gitar kecil, sambil saling menyapa dengan warga sekitar.


ADI (Menyanyi sendiri dengan gitarnya)
Waktu terus berjalan, tiada yang di sisimu, Ingin keluar tuk dapatkan pemikiran baru .. ou,,ou,,ou, ku benci semua yang tak pasti…


Adi pun langsung berlari dengan sangat riang.


CUT TO:
SCENE 2: EXT – GANG SEKITAR RUMAH ADI – PAGI
Setelah keluar dari rumah, Ibu wati segera bergegas jalan menuju tempat kerjanya, sambil batuk – batuk ia pun sempat ngobrol dengan tetangganya sebentar, untuk memberitahukan ke Adi bahwa Ibunya mau bekerja.


IBU WATI
Ibu,, tolong ya, bilangin ke Adi, kalau saya berangkat kerja.. ou yah,, nitip kunci ya,,


TETANGGA 1 (SUTI)
Oohh,,, iya Bu, pasti saya bilangin, hati – hati ya,,


CUT TO: black video, Suasana Ibu Kota di pagi hari, yang sangat ramai.


SCENE 3: EXT – TROTOAR PINGGIR JALAN – PAGI
Dipinggir jalan sambil menukmati ramainya Ibu Kota, Adi dan teman – temannya duduk – duduk sebentar, sambil memakan sebungkus roti.


SCENE 4: EXT – JALAN RAYA DIBAWAH LAMPU MERAH – PAGI
Setelah lampu merah mulai menyala Adi dan kawan – kawannya langsung naik keatas metro mini, Untuk mengamen.


CUT TO :
SCENE 5: EXT – JALAN RAYA DIBAWAH LAMPU MERAH – PAGI
Setelah turun dari metro mini, Adi berinisiatif untuk membagikan hasil ngamennya.


ADI
Coung, gimana kalau kita bagi dulu ni duit, biar gak repot nantinya. Gimana??


COUNG
Wah,, usul yang bagus tuh,, ya udah bagi sekarang..!!


ADI
Tapi jangan disini bro,, cari tempat aman, biar gak digangguin ma anak- anak berandalan.. sono aja yuk, bawah pohon,,!!


COUNG
Dimana di,,??


ADI (menunjuk lokasi)
No,,no. tempat biasa ung,,,,!!


CUT TO: Suasana stasiun kosong.
SCENE 6: EXT – PINGGIR REL KERETA API – PAGI
Ibu wati dan temannya yang lain sedang berjalan menuju gerbong yang ingin dibersihkan.


NENI
Bu,, gimana keadaannya? Sudah baikan??


IBU WATI
Ya, masih kayak kemarin, batuk mulu.. ini aja seharusnya saya tidak bekerja. Mau gimana lagi buat kebutuhan sehari – hari.


NENI
Wah,, gak usah di paksain kalau gak kuat. Ntar malah parah lagi.!!


IBU WATI
Iya smoga aja hari ini tidak terjadi apa – apa.


NENI
Amin..
Mereka pun langsung duduk di bantalan rel kereta api, sambil menunggu yang lain dan sarapan sebentar.


CUT TO:
SCENE 7: EXT – TROTOAR PINGGIR JALAN RAYA - SIANG
Sambil minum segelas air, Adi duduk – duduk dibawah teriknya matahari. dan si Bone datang menghampiri untuk memintanya mengajarkan main gitar.


BONE
Woi Di,, ajarin gw lagu yang kemaren dong,, soalnya gw ada job nih,, buat main di Bis nanti,,haha


ADI (Sambil tertawa)
Haha.. mantap tuh,, mang lagu yang mana?? Gw aja lupa..


BONE
Tu,, lagunya Netral yang permainan hati.. tau kan??


ADI
Oohh,, itu,,, ya udah, kita belajar disana aja,, panas ni..

Adi pun langsung jalan ke bawah pohon, tempat mereka sering ngumpul.


CUT TO:
SCENE 8: EXT – TROTOAR PINGGIR JALAN RAYA - SIANG
Setelah beristirahat dan bermain di bawah pohon, mereka langsung bergegas menuju mobil – mobil dijalan untuk mengamen.


CUT TO: Suasana gerbong kereta api yang di bersihkan oleh, Ibu Wati dan pekerja lain.
SCENE 9: EXT – PINGGIR REL KERETA API – SIANG
Sambil membereskan peralatan kerjanya, Semua pekerja bergegas menuju warung dekat rel kereta api. Kecuali Ibu Wati yang sedang istirahat untuk memulihkan tenaganya.


IBU WATI (VO)
Huft.. smoga saja hari ini saya kuat bekerja full,,
Kemudian NENI datang menghampiri


NENI
Bu,, kok gak makan?? Ni kebetulan masih ada roti,, ambil aja.!!


IBU WATI
Ya,, maunya si makan, tapi mau gimana.. duit aja gak punya.. bener ni?? Ya udah,,, maksih ya..

(Neni Hanya tersenyum )


CUT TO:
SCENE 10: EXT – DEPAN RUMAH ADI – SORE
Setelah mengetok pintu dari tadi, Adi heran kenapa rumahnya masih kosong. Tiba – tiba tetangganya SUTI datang.


Tok,tok,tok..SUARA KETUKAN PINTU BERUALANG - ULANG
ADI (dengan sedikit kesal)
Bu..Bu.. buka dong..!!


Tiba - tiba SUTI datang


SUTI
Ibumu lagi kerja kan di,,


ADI (Sedikit kaget)
Hah?? Kerja?? Masa jam segini blom pulang,,


SUTI
o ya,, ni ada kunci yang dititip ibumu tadi..


ADI (Dengan tersenyum)
Oh,, maksih ya..

CUT TO:
SCENE 11 : EXT – GANG SEKITAR RUMAH ADI – SORE
Dengan pakaian yang sudah mulai kotor dan agak basah, Ibu Adi dan temannya sesame pekerja berjalan menuju rumahnya.


SCENE 12: EXT – DEPAN RUMAH ADI – SORE
IBU WATI (Kaget dan heran melihat adi)
Di,, ngapain kamu di situ?? Gak masuk??


ADI
Ibu tuh.. yang ngapai?? Jam segini baru pulang.. kan masih sakit..


IBU WATI
Yah.. mau gimana lagi nak. Daripada ibu gak kerja,, ntar kita makan pake apa??


ADI
Ya sih,, tapi ibu gak papa kan??


IBU WATI
Iya.. gak papa kok.. ya udah,, ayo masuk,,

Adi pun dan Ibunya langsung masuk kedalam rumah yang gelap dan kecil.


CUT TO: Suasana Jalan Ibu Kota yang Panas dan macet

 HARI B (SCENE 13 - 18)
SCENE 13: EXT – TROTOAR PINGGIR JALAN – SIANG
Adi sedang mengamen di dekat mobil bersama anak – anak lainnya. Saat ia mengamen, tiba – tiba dating seorang wanita paru baya yang menghampirinya. Wanita itu adalah Ibu Sari, Ibu Gurunya waktu sekolah dulu.


IBU SARI (sambil berteriak)
Adi,,adi..


ADI (kaget dan bertanya sendiri) (VO)
Hah,, sapa tuh?? Kayak kenal..


IBU SARI
Kamu adi kan?? Yang sekolah di SD Pertiwi 3 itu..

ADI
Iya?? Ibu Sari ya?? Bu,, apa kabar??


IBU SARI
Alhamdulillah.. baik.. ngapain kamu disini? Ngamen ya?? Sini deh, ikut ibu sebentar..!!


ADI
Iya bu.. mau kmna??


Mereka pun pergi ke dkat warung untuk berbicara sebentar.


SCENE 14: EXT – SAMPING WARUNG – SIANG
Disampin warung kopi, mereka duduk sebentar dan mengobrol tentang keadaan Adi.


IBU SARI
Kamu kemana aja di?? Kok gak sekolah??


ADI (sambil mengelap – lap gitarnya)
Yaa,, disini aja bu,, dijalan, biasalah ngamen.. gimana mau sekolah, uang buat makan aja susah..


IBU SARI
Oohh.. emang ibu kamu gak kerja ya?? Sampai harus berhenti sekolah??




ADI
Kerja si bu,, tapi dia sedang sakit – sakitan,, uang hasil kerja aja, hanya cukup, buat makan satu hari. Jadi terpaksa saya ngamen gini, buat bantu ibu beli obat.


IBU SARI
Sabar ya di.. ibu berharap kamu baik – baik saja di jalan yang keras ini, semoga kamu dan ibumu mampu bertahan dengan keadaan seperti ini. Kalau ada kesempatan buat sekolah, jangan disia – siakan ya di,, ibu harap kamu bisa bersekolah lagi..


ADI
Iya bu,, makasih atas sarannya,, amin,,


IBU SARI (berdiri dari kursi)
ya udah,, ibu pergi dulu ya di,, jaga dirimu ya..


SCENE 15: EXT – BAWAH POHON DEKAT WARUNG – SIANG
Sambil tidur – tiduran di atas kardus bekas yang ia buat sendiri, Adi merenungkan tentang pa yang dibicarakan dengan Ibu Sari tadi.


ADI (VO)
Sekolah,, mungkin gak ya, gw bisa sekolah lagi?? Tapi gw kasian meliahat keadaan ibu yang sekarang ini,, apa lagi ia masih sakit sakitan,, gimana mau bayar sekolah,, uang buat beli obat aja susah,, tapi, gw akan coba buat nyari duit untuk beli obat ibu dan tambahan buat sekolah nanti.. siip.. moga – moga aja,, amiinn,,


CUT TO:
SCENE 16: INT – RUMAH ADI – SIANG
Di dalam rumah tampak Ibu Adi hanya duduk saja, ia saat itu sedang batuk keras, dan entah mengapa penyakitnya makin parah.
UHUK,UHUK.. SUARA BATUK IBU WATI
Disamping Ibu Wati cuman segelas air putih.


CUT TO:
SCENE 17 : EXT – GANG SEKITAR RUMAH ADI – SORE
Di gang yang sempit dan padat itu, Adi sedang berlari menuju rumahnya, dengan sekantong plastik obat di tangannya.


ADI (VO)
Smoga aj ibu ada dirumah,, gak sabar nih pengen melihat ibu sehat.


SCENE 18: INT – RUMAH ADI – SORE
Adi masuk dan langsung memberikan obat yang baru dibelinya tadi.



ADI (muka ceria)
Bu.. ni adi, bawain obat batuk buat ibu,, kbetulan tadi uang hasil ngamen lumayan..


IBU WATI (sambil membuka kantong plastik)
Astaga,, adi,, maksih yah, trus kamu sudah makan kan?? Jangan gara – gara obat ini kamu belum makan,,


Adi
Iya bu sudah,, ya udah bu, diminum skarang!! oia bu, tadi siang saya ketemu dengan IBU SARI.. dia menanyakan keadaan kita bu.. katanya, kalau ada kesempatan buat sekolah jangan disia – siain.. gitu bu katanya.. adi jadi pengen skolah ni bu?? tapi, gak usah deh, uangnya buat obat ibu saja, dan makan kita sehari – hari.


IBU WATI (bangun dari tidurnya)
Ooh,, bagus deh kalau kamu pengen sekolah,, tapi sabar aja ya,, nanti kalau ibu dah sembuh,, pasti kamu bisa skolah lagi,, jangan gitu nak,, kamu harus berjuang,, ok..


ADI
Ia bu,, adi akan berusaha biar adi bisa sekolah lagi dan melihat ibu sehat.


Adi lalu bangun dari duduknya dan segera ke belakang.


CUT TO: black video, suasana jalanan yang ramai dan panas


 HARI B (SCENE 19 - 23)
SCENE 19: EXT – TROTOAR PINGGIR JALAN – SIANG
Hari – hari berikutnya adi tampak bersemangat menjalani kegiatannya. POV adi mengamen dari satu mobil kemobil lain.


CUT TO:
SCENE 20: EXT – BAWAH POHON DEKAT WARUNG – SIANG
Adi sedang tidur dibawah pohon sendirian, disampingnya hanya ada gitar kecilnya yang setia menemani. Tiba – tiba preman yang berdandanan ala pung lewat,


PREMAN PUNK(sambil mengisap rokok)
Wah,, ada gitar tuh.. lumayan buat minum ntar malam.. bantai ah..


Dengan gerak – gerik yang sangat hati – hati, preman itu menghampiri adi dan langsung mebawa kabur gitar milik adi.


CUT TO: BLACK VIDEO
SCENE 21: EXT – BAWAH POHON DEKAT WARUNG – SIANG
Adi terbangun dari tidurnya


ADI (dengan wajah bingung dan kaget)
Hah?? Gitar gw mana ya?? Prasaan tadi disini.. wah,, moga – moga aja dimaini anak – anak..


Ia pun langsung berlari menuju temannya dan menanyakan soal gitarnya.


SCENE 22: EXT – TROTOAR PINGGIR JALAN RAYA - SIANG
Adi berjalan kearah coung


ADI
Ung,, liat gitar gw gak?? Masa gak ada waktu gw bangun..


COUNG (heran)
Hah? Gitar?? Kan tadi ada.. masa bisa ilang? Emang lu tidur dimana??
ADI
Ia sih ada,, tapi skarang ilang,, gw tidur di tempat biasa ung.. di bawah pohon ono no,,!!


Adi menunjuk kearah pohon tempat ia tidur tadi


COUNG
Wah,, kok bisa ya?? Ya udah gw ke anak –anak dulu ya,, Tanya – Tanya..


Coung kemudian menyebrang ketempat anak – anak lainnya


ADI (berteriak)
Ung..!! gw kesono ya,, nanya – nanya juga..


Adi pun berkeliling menanyakan ke teman – temannya satu persatu


CUT TO: BLACK VIDEO
SCENE 23: INT – RUMAH ADI – MALAM
Malam harinya dirumah, adi hanya bisa merenungkan gitarnya yang hilang.


IBU WATI
Sabar nak,, mungkin ini cobaan buat kita, kamu jangan putus asa dong.. toh, masi bisa ngamen kan dengan alat seadanya..


ADI (sambil tidur - tiduran)
Cobaan?? Ini sudah cobaan keberapa kali bu?? Huf,, adi nyesal bu gak bisa ngejagain gitar itu dengan baik,,


CUT TO:
 HARI C (SCENE 24 - 29)
SCENE 24 : EXT – GANG SEKITAR RUMAH ADI – PAGI
Pagi – pagi sekali, adi berangkat ketempat biasa dengan berjalan sendiri tanpa gitar kecilnya.


SCENE 25: EXT – BAWAH POHON DEKAT WARUNG – SIANG
Tampak adi sedang mencari gitarnya, dengan suasan yang masih sepi dari anak – anak lain


ADI (muka sedih)
Huft.. dah dicari dari tadi,, gak ketemu juga,, biarin lah,, gw pasrah aj..


CUT TO: Black video
SCENE 26: EXT – TROTOAR PINGGIR JALAN RAYA - SIANG
Beberapa hari kemudian, adi belum juga menemukan gitarnya. Ia hanya mengamen dengan botol kecil yang didi pasir.
POV adi mengamen berssama teman – temannya.
Suatu hari ketika ia lagi mengamen di jalan, ia melihat pengamen yang menggunakan gitar kecil, persis miliknya. Ia pun langsung mengejar metromini itu.


BONE (sambil berlari bersama adi)
Di,, mau kemana lo??


ADI (berlari dan menunjuk metromini)
Gw mau masuk mobil itu,, buruan,, lu ikut aja..!!


Bone pun langsung ikut begitu saja


CUT TO:
CENE 27: EXT – METROMINI - SIANG
Sambil ngos – ngosan dan berdesakan dengan penumpang lain, ia langsung diam dulu memantau pengamen itu.


BONE (kecapean)
Mereka berbicara dengan nada yang pelan
Hah,, untung aja blom kencang,, di..!! sebenarnya kita mau ngapain sih, ngejar – ngejar mobil ini?? Kan masih banyak di belakang??




ADI (sambil melirik pengamen punk)
Yaa,, gw tadi ngrliat gitar gw ne,, no yang di pake preman itu.. persis kan..!!


BONE (Sambil melirik – lirik kebingungan)
Mana?? Ah gak mirip banget di,, lagian kalau bener itu gitar lo lu mau ambil?? Gila lo ya..


ADI
Yaah,, pengennya sih tapi kita coba dulu deh..


POV gambar preman punk yang sedang mengamen

Adi pun langsung menghampiri pengamen punk itu dengan wajah sedikit ketakutan


ADI (berbisik)
Bang, gitarnya bagus?? Beli dimana??


PENGAMEN PUNK (muka kesal)
Hah.. ngapain lo nanya – nanya?? Ada yang salah ya??


ADI
Nggak bang,, soalnya mirip gitar gw.. gitar gw kan hilang kemarin – kemarin..


PENGAMEN PUNK (agak marah)
Oohh,, jadi lu kira ni gitar lo?? Enak aja lo.. pergi sono lu.. mang gitar di dunia ini cuman satu??


ADI (ketakutan)
I iya bang,, gw pergi sekarang,, piss..


Adi lalu kebelakang menghamppiri bone, yang sedang ketakutan juga


BONE
Tuh,, kan,, lo sih cari masalah,, ya udah turun aja yuk,, daripada preman itu ngamuk


Kemudian mereka pun turun dengan buru – buru agar tidak dipukuli oleh pengamen lain


CUT TO:
SCENE 28: EXT – BAWAH POHON DEKAT WARUNG – SIANG
Adi hanya bisa merenungkan gitarnya. Kemudian bone datang.


BONE
Sudahlah di,, gak usah dipikirin masalah yang tadi.. untung aja kita selamat tadi,, yang penting kan kita masih bisa ngamen..


ADI
Iya sih,, gw juga takut banget tadi,, untung saja,, huft,,


CUT TO: BLACK VIDEO
SCENE 29: INT – RUMAH ADI – MALAM
Sambil makan adi bercerita kepda ibunya

ADI (sambil makan)
Bu,, tau gak,, tadi siang adi liat gitar adi,, tapi gak yakin juga sih, apa bener itu gitar adi..


IBU WATI
Kok bisa?? Mang kamu liat dimana??


ADI
Di metromini bu, ada pengamen anak punk yang lagi mainin,, tapi, gak jadi saya ambil bu,, takut,, untung aja tadi gak dipukulin..


IBU WATI
Astaga di,,di,, makanya ibu bilang kan lupain aja tu gitar,,


ADI (merenung)
Iya bu,, adi akan berusaha,. Semoga aja adi kuat.. biarpun tanpa gitar adi harus bisa ngamen, demi kesenbuhan ibu, dan demi bersekolah lagi bu..

IBU WATI (agak sedih)
Sabar ya di,, suatu saat kamu akan dapat yang terbaik..


CUT TO: BLACK VIDEO
 HARI C (SCENE 30 - 33)
SCENE 30: EXT – TROTOAR PINGGIR JALAN RAYA - SIANG
Beberapa hari kemudian tampak adi bersemangat, walaupun hanya menggunkan alat seadanya. Ia tetap bersemangat demi kesembuhan ibunya, dan demi masuk sekolah kembali.


SCENE 31 : EXT – GANG SEKITAR RUMAH ADI – SORE
Dengan wajah yang berseri – seri adi pulang kerumahnya. Walau sangat kecapean dan baju yang kotor, ia kelihatan sangat ceria.


SCENE 32: INT – RUMAH ADI – SORE
Adi masuk kerumah dan menemui ibunya.


ADI (tampak ceria)
Bu,, ni adi bawain nasi bungkus,, dimakan ya..


IBU WATI
ASTAGA DI.. GAK USAH SERING – SERING BELI GINIAN,, katanya kamu mau nabung bua sekolah kamu..

ADI
Iya bu,, ni gak mahal amat kok.. ya udah adi mandi dulu ya,,
Adi langsung jalan meuju kamar mandi


CUT TO: BLACK VIDEO
Sehabis mandi, ia beristirahat ditempat biasa, lalu ibunya dating menghampiri dengan memberinya gitar kecil.


IBU WATI
Di,, ni ada hadiah untuk kamu..


ADI (kaget)
Hah?? Ibu dapat dari mana?? Maksih ya bu,.


Adi pun langsung memeluk ibunya, dengan wajah yang sangat bahagia.

ADI
Makasih banyak ya bu,, adi janji akan ngerawat dan menjaga gitar ini dengan baik.. dan berusah keras untuk mendapatkan uang yang banyak..


Namun tiba – tiba batuk ibunya semakin keras, dan mengelurkan darah.


ADI (ketakutan)
Bu,, kenpa bu?? Batuknya makin parah?? Tunggu ya bu adi ambilin air..


Adi pun segera lari kedalam mengambilkan minum.


IBU WATI (sambil menutup mulutnya)
Uuhk,,uhuk,, SUARA BATUK..


ADI (menyodorkan gelas)
Ni bu,, diminum dulu airnya..!!


namun, belum sempat segelas habis, ibu wati sudah pergi meninggalkan adi selamanya.


ADI (menagis dan berteriak)
Ibu,,.. ibu,, Jangan tinggalin adi sendiri bu.. adi janji bu, gak akan mengecawakan ibu..


Adi pun langsung memeluk ibunya dan menangisi kepergian ibunya. Untuk selama – lamanya.


~SELESAI~

yusriakira2010
Read More..
Posted in | 0 Comments »

Skenario_UTS_scene 1 - 15_draft-01

by Unknown
AKU DAN GITAR KECILKU
-HARI A (SCENE 1 - 12)
SCENE 1 : EXT – GANG SEKITAR RUMAH ADI – PAGI
Di dalam gang yang amat sempit, yang dipenuhi dengan rumah – rumah kumuh, Adi berlari tampak bahagia dengan membawa sebuah gitar kecil, sambil saling menyapa dengan warga sekitar.

ADI (Menyanyi sendiri dengan gitarnya)
Waktu terus berjalan, tiada yang di sisimu, Ingin keluar tuk dapatkan pemikiran baru .. ou,,ou,,ou, ku benci semua yang tak pasti…

Adi pun langsung berlari dengan sangat riang.

CUT TO:
SCENE 2: EXT – GANG SEKITAR RUMAH ADI – PAGI
Setelah keluar dari rumah, Ibu wati segera bergegas jalan menuju tempat kerjanya, sambil batuk – batuk ia pun sempat ngobrol dengan tetangganya sebentar, untuk memberitahukan ke Adi bahwa Ibunya mau bekerja.

IBU WATI
Ibu,, tolong ya, bilangin ke Adi, kalau saya berangkat kerja.. ou yah,, nitip kunci ya,,

TETANGGA 1 (SUTI)
Oohh,,, iya Bu, pasti saya bilangin, hati – hati ya,,

CUT TO: Suasana Ibu Kota di pagi hari, yang sangat ramai.

SCENE 3: EXT – TROTOAR PINGGIR JALAN – PAGI
Dipinggir jalan sambil menukmati ramainya Ibu Kota, Adi dan teman – temannya duduk – duduk sebentar, sambil memakan sebungkus roti.


SCENE 4: EXT – JALAN RAYA DIBAWAH LAMPU MERAH – PAGI
Setelah lampu merah mulai menyala Adi dan kawan – kawannya langsung naik keatas metro mini, Untuk mengamen.
CUT TO :
SCENE 5: EXT – JALAN RAYA DIBAWAH LAMPU MERAH – PAGI
Setelah turun dari metro mini, Adi berinisiatif untuk membagikan hasil ngamennya.

ADI
Coung, gimana kalau kita bagi dulu ni duit, biar gak repot nantinya. Gimana??

COUNG
Wah,, usul yang bagus tuh,, ya udah bagi sekarang..!!

ADI
Tapi jangan disini bro,, cari temapt aman, biar gak digangguin ma anak- anak berandalan.. sono aja yuk, bawah pohon,,!!

CUT TO: Suasana stasiun kosong.
SCENE 6: EXT – PINGGIR REL KERETA API – PAGI
Ibu wati dan temannya yang lain sedang berjalan menuju gerbong yang ingin dibersihkan.

NENI
Bu,, gimana keadaannya? Sudah baikan??

IBU WATI
Ya, masih kayak kemarin, batuk mulu.. ini aja seharusnya saya tidak bekerja. Mau gimana lagi buat kebutuhan sehari – hari.

NENI
Wah,, gak usah di paksain kalau gak kuat. Ntar malah parah lagi.!!


IBU WATI
Iya smoga aja hari ini tidak terjadi apa – apa.
NENI
Amin..
Mereka pun langsung duduk di bantalan rel kereta api, sambil menunggu yang lain dan sarapan sebentar.

CUT TO:
SCENE 7: EXT – TROTOAR PINGGIR JALAN RAYA - SIANG
Sambil minum seglas air, Adi duduk – duduk dibawah teriknya matahari. Dan si Bone dating menghampiri untuk memintanya mengajarkan main gitar.

BONE
Woi Di,, ajarin gw lagu yang kemaren dong,, soalnya gw ada job nih,, buat main di Bis nanti,,haha

ADI (Sambil tertawa)
Haha.. mantap tuh,, mang lagu yang mana?? Gw aja lupa..

BONE
Tu,, lagunya Netral yang permainan hati.. tau kan??

ADI
Oohh,, itu,,, ya udah, kita belajar disana aja,, panas ni..

Adi pun langsung jalan ke bawah pohon, tempat mereka sering ngumpul.

CUT TO:
SCENE 8: EXT – TROTOAR PINGGIR JALAN RAYA - SIANG
Setelah beristirahat dan bermain di bawah pohon, mereka langsung bergegas menuju mobil – mobil dijalan untuk mengamen.

CUT TO: Suasana gerbong kereta api yang di bersihkan oleh, Ibu Wati dan pekerja lain.
SCENE 9: EXT – PINGGIR REL KERETA API – SIANG
Sambil membereskan peralatan kerjanya, Semua pekerja bergegas menuju warung dekat rel kereta api. Kecuali Ibu Wati yang sedang istirahat untuk memulihkan tenaganya.

IBU WATI (VO)
Huft.. smoga saja hari ini saya kuat bekerja full,,

Kemudian NENI datang menghampiri

NENI
Bu,, kok gak makan?? Ni kebetulan masih ada roti,, ambil aja.!!

IBU WATI
Ya,, maunya si makan, tapi mau gimana.. duit aja gak punya.. bener ni?? Ya udah,,, maksih ya..

(Neni Hanya ersenyum )

CUT TO:
SCENE 10: EXT – DEPAN RUMAH ADI – SORE
Setelah mengetok pintu dari tadi, Adi heran kenapa rumahnya masih kosong. Tiba – tiba tetangganya SUTI datang.

Tok,tok,tok..SUARA KETUKAN PINTU BERUALANG - ULANG
ADI (dengan sedikit kesal)
Bu..Bu.. buka dong..!!

Tiba - tiba SUTI dating
SUTI
Ibumu lagi kerja kan di,,

ADI (Sedikit kaget)
Hah?? Kerja?? Masa jam segini blom pulang,,

SUTI
o ya,, ni ada kunci yang dititip ibumu tadi..

ADI (Dengan tersenyum)
Oh,, maksih ya..

CUT TO:
SCENE 11 : EXT – GANG SEKITAR RUMAH ADI – SORE
Dengan pakaian yang sudah mulai kotor dan agak basah, Ibu Adi dan temannya sesame pekerja berjalan menuju rumahnya.

SCENE 12: EXT – DEPAN RUMAH ADI – SORE
IBU WATI (Kaget dan heran melihat adi)
Di,, ngapain kamu di situ?? Gak masuk??

ADI
Ibu tuh.. yang ngapai?? Jam segini baru pulang.. kan masih sakit..

IBU WATI
Yah.. mau gimana lagi nak. Daripada ibu gak kerja,, ntar kita makan pake apa??
ADI
Ya sih,, tapi ibu gak papa kan??
IBU WATI
Iya.. gak papa kok.. ya udah,, ayo masuk,,

Adi pun dan Ibunya langsung masuk kedalam rumah yang gelap dan kecil.

CUT TO: Suasana Jalan Ibu Kota yang Panas dan macet
 HARI B (SCENE 13 - 12)

SCENE 13: EXT – TROTOAR PINGGIR JALAN – SIANG
Adi sedang mengamen di dekat mobil bersama anak – anak lainnya. Saat ia mengamen, tiba – tiba dating seorang wanita paru baya yang menghampirinya. Wanita itu adalah Ibu Sari, Ibu Gurunya waktu sekolah dulu.

IBU SARI (sambil berteriak)
Adi,,adi..

ADI (kaget dan bertanya sendiri) (VO)
Hah,, sapa tuh?? Kayak kenal..

IBU SARI
Kamu adi kan?? Yang sekolah di SD Pertiwi 3 itu..

ADI
Iya?? Ibu Sari ya?? Bu,, apa kabar??

IBU SARI
Alhamdulillah.. baik.. ngapain kamu disini? Ngamen ya?? Sini deh, ikut ibu sebentar..!!

ADI
Iya bu.. mau kmna??

Mereka pun pergi ke dkat warung untuk berbicara sebentar.

SCENE 14: EXT – SAMPING WARUNG – SIANG
Disampin warung kopi, mereka duduk sebentar dan mengobrol tentang keadaan Adi.

IBU SARI
Kamu kemana aja di?? Kok gak sekolah??

ADI (sambil mengelap – lap gitarnya)
Yaa,, disini aja bu,, dijalan, biasalah ngamen.. gimana mau sekolah, uang buat makan aja susah..

IBU SARI
Oohh.. emang ibu kamu gak kerja ya?? Sampai harus berhenti sekolah??

ADI
Kerja si bu,, tapi dia sedang sakit – sakitan,, uang hasil kerja aja, hanya cukup, buat makan satu hari. Jadi terpaksa saya ngamen gini, buat bantu ibu beli obat.

IBU SARI
Sabar ya di.. ibu berharap kamu baik – baik saja di jalan yang keras ini, semoga kamu dan ibumu mampu bertahan dengan keadaan seperti ini. Kalau ada kesempatan buat sekolah, jangan disia – siakan ya di,, ibu harap kamu bisa bersekolah lagi..

ADI
Iya bu,, makasih atas sarannya,, amin,,

IBU SARI (berdiri dari kursi)
ya udah,, ibu pergi dulu ya di,, jaga dirimu ya..

SCENE 15: EXT – SAMPING WARUNG – SIANG
Sambil tidur – tiduran di atas kardus bekas yang ia buat sendiri, Adi merenungkan tentang pa yang dibicarakan dengan Ibu Sari tadi.

ADI (VO)
Sekolah,, mungkin gak ya, gw bisa sekolah lagi?? Tapi gw kasian meliahat keadaan ibu yang sekarang ini,, apa lagi ia masih sakit sakitan,, gimana mau bayar sekolah,, uang buat beli obat aja susah,, tapi, gw akan coba buat nyari duit untuk beli obat ibu dan tambahan buat sekolah nanti.. siip.. moga – moga aja,, amiinn,,
----------yusriakira2010--------------
Read More..
Posted in | 0 Comments »

TREATMENT UTS 2010_DRAFT-01

Selasa, 16 November 2010 by Unknown
AKU DAN GITAR KECILKU
1.INT. Rumah Adi - Pagi Hari
Adi sedang bersiap – siap menuju jalanan untuk mengamen bersama teman – temannya, ia memakai baju kaos yang agak sobek dipundaknya. sambil mengingatkan ibunya kalau masih sakit tidak usah bekerja dulu. Dengan membawa gitar kecilnya Adi langsung keluar pintu. Ibu Adi pun tampak sedih campur bahagia melihat anaknya bekerja begitu semangat, untuk mencari uang.

2.EXT. Gang sekitar rumah Adi - Pagi Hari
Di dalam gang yang amat sempit, yang dipenuhi dengan rumah – rumah kumuh, Adi berlari tampak bahagia dengan membawa sebuah gitar kecil, sambil saling menyapa dengan warga sekitar. Disela – sela perjalanan menuju jalanan ia sempat latihan menyanyikan beberapa lagu untuk ngamennya nanti.

3.INT. Rumah Adi - Pagi Hari
Ibu Adi segera bersiap – siap menuju tempat kerjanya, yaitu didekat stasiun kereta. ia tidak lupa membawa perlengapan kerjanya, seperti sepatu boot. walaupun masih kurang sehat ia tetap bersemangat untuk menghidupi keluarganya.

4.EXT. Gang sekitar rumah Adi - Pagi Hari
Setelah keluar dari rumah, Ibu wati segera bergegas jalan menuju tempat kerjanya, sambil batuk – batukan ia pun sempat ngobrol dengan tetangganya sebentar, untuk memberitahukan ke Adi bahwa Ibunya mau bekerja. Dan Ibu Wati juga sempat menuggu temannya yang sama – sama bekerja sebagai pembersih gerbong kereta api.

5.EXT. Trotoar pinggir jalan - Pagi Hari
Disaat macet – macetnya Ibu Kota Adi dan kawan – kawannya sempat duduk sebentar untuk menunggu lampu merah nyala, dan mereka sempat latihan bersama untuk beberapa lagu. Setelah latihan mereka pun bermain bersama, sambil sarapan dengan sebungkus roti yang dibelinya murah di warung.

6.EXT. Jalan Raya dibawah lampu merah - Pagi Hari
Setelah lampu merah mulai menyala Adi dan kawan – kawannya langsung naik keatas metro mini.

7.INT. Metro Mini - Pagi Hari
Didalam metro mini Adi bersama 2 temannya menyanyikan 2 buah lagu, Adi bermain gitar dan menyanyi, temannya satu lagi menyanyi sambil pake kecrekan, satunya lagi menyanyi sambil meminta uang. Setelah itu mereka pun turun dari metro mini.

8.EXT. Trotoar Pinggir jalan raya - Pagi Hari
Setelah mengamen di metro mini, mereka membagikan hasil uangya terlebih dahulu. Adi dan temannya sengaja mencari tempat yang sepi, biar jauh dari para preman dan anak jalanan lainnya. Setelah membakikan hasil ngamennya tadi, mereka langsung ngamen lagi dibawah lampu merah, sambil menungu metro mini yang lain datang.



9.EXT. Pinggir rel kereta api - Pagi Hari
Ibu wati dan temannya yang lain sedang berjalan menuju gerbong yang ingin dibersihkan. disela – sela perjalanan, teman Ibu Wati sering mengobrol masalah kesehatann yang diderita oleh Ibu Wati.


10.EXT. pinggir rel kereta api - Pagi Hari
Setelah sampai du depan gerbong yang ingin dibersihakan, Ibu Wati sempat istirahat dulu, sambil menunggu temannya mengambilkan perlengkapan bersih – bersihnya. Di saat itu juga Ibu Wati dan temannya sempat sarapan Roti yang dibeli dijalan tadi. Setelah memakai perlenglapan dan menyiapkan peralatannya, Ibu Wati dan para pekerja lain langsung masuk ke atas gergong kereta yang kotor.

11.INT. gerbong kereta api - Pagi Hari
Ibu Wati dan teman – temannya mulai membersihkan gerbong kereta api. Sambil batuk – batukan ia pun tetap bersemangat bekerja. Salah satu temannya sempat menanyakan keadaan Ibu Wati, karena temannya kawatir dengan keasehatan Ibu Wati.

12.EXT. Trotoar pinggir jalan raya - Siang Hari
Dibawah terik matahari Adi sempat istirahat, sambil minum segelas air mineral. Salah satu temannya datang menghampiri, untuk meminta Adi mengajarinya bermain gitar. Karena sudah mulai sangat panas, mereka pindah dibawah pohon menemui anak- anak lainnya.

13.EXT. di bawah pohon dekat warung - Siang Hari
Adi datang menemui teman – temannya untuk mengobrol dan bermain bersama. Dibawah pohon mereka beristirahat sebentar sambil menghitung hasil ngamennya. Dengan menggunakan alas kardus bekas, Adi dan kawan – kawannya tidur – tiduran.

13.EXT. Trotoar pinggir jalan raya - Siang Hari
Setelah beristirahat dibawah pohon beberapa menit, mereka langsung menuju lampu merah untuk mengamen lagi, Adi dan temannya pun berpencar mencari mobil atau motor. Sehabis mengamen mereka langsung berkumpul lagi dibawah tiang lampu merah, sambil bersiap – siap menaiki metro mini yang lewat.

14.INT. gerbong kereta api - Siang Hari
Tidak terasa jam makan siang telah tiba, Ibu Wati dan teman – temannya bersiap menyelesaikan pekerjaan yang tingal sedikit, teman Ibu Wati pun mengajak istirahat untuk makan siang bersama, sambil membantu pekerjaan Ibu Wati yang belum selesai.

15. EXT. pinggir rel kereta api - Siang Hari
Sambil membereskan peralatan kerjanya semua pekerja kecuali Ibu Wati bergegas menuju warung dekat rel kereta, Ibu Wati istirahat dulu di bantalan rel kereta api, sambil memulihkan kembali tenaganya, karena kecapean akibat kerja. Disela – sela kesendirian Ibu Wati, salah satu temannya datang menghampiri, ia pun menawarkan untuk makan bersama, tapi entah mengapa Ibu Wati tidak mau menerima makanan itu, dan temannya pun menanyakan alasannya, kenapa ia menolaknya.
Setelah istirahat makan siang Ibu Wati pun dan teman – tman lainnya bersiap – siap untuk memulai membersihkan gerbong kereta yang lain, walupun agak kurang sehat tapi ia tetap semangat bekerja, karena di tempat kerja ia juga mempunyai tema- teman teman yang mendukungnya. Dan mereka pun siap – siap menuju gerbong kereta lainnya.

16.EXT. di bawah pohon dekat warung - Sore Hari
Gak terasa hari sudah semakin sore, Adi pun dan kawan – kawannya beristirahat sejenak di bawah pohon, ia mengobrol sambil menghitung penghasilannya hari ini, sambil dibagi rata dengan yang lainnya. Setelah hasilnya dibagi rata Adi langsung bergegas pulang, tapi temannya menahannya untuk bermain sebentar sampai malam. Adi tidak bisa mengikuti permintaan temannya, karena ia khawatir dengan Ibunya kalau di rumah sendirian. Dan akhirnya Adi pun bergegas pulang ke rumahnya.

17.EXT. Depan rumah Adi - Sore Hari
Setelah sampai depan rumahnya, Adi pun mengetok – ngetok pintunya, dia heran kenapa rumahnya kosong, padahal sudah sore. Tiba - tiba tetangga Adi bilang kalu Ibunya pergi kerja, sambil memberikan kunci kepada Adi. Adi sebenarnya agak kecewa kenapa Ibunya berangkat kerja, padahal kondisinya masih sakit. akhirnya Adi pun menunggu Ibunya di depan rumah.


18.EXT. Gang sekitar rumah Adi - Sore Hari
Dengan pakaian yang sudah mulai kotor dan agak basah, Ibu Adi berjalan menuju rumahnya ditemani tetangganya yang sama – sama kerja sebagai pembersih gerbong kereta api. Dengan wajah yang agak kaget, ia melihat Adi duduk – duduk sambil memainkan gitar kecilnya. Ia pu langsung menemui anaknya tersebut.

19.EXT. Depan rumah Adi - Sore Hari
Sesampainya di depan rumah, Ibu Wati kaget, kenapa Adi tidahk masuk saja,, padahal pintu rumah sudah dibuka oleh Adi sendir. Adi langsung berdiri menghampiri Ibunya yang keliatannya sangat capek, ia pun bertahya banyak hal kepada ibunya, sambil masuk ke rumah mereka.

20.INT. Rumah Adi - Pagi Hari
Pagi hari seperti biasa, Adi mulai bersiap – siap menuju jalanan dengan anak – anak lainnya. Dengan seragam kumu yang sering digunakannya ia segera mngambil gitarnya di atas lemari, Adi sebenarnya tidak mau pergi, karna ibunya batuk keras dikamarnya. Tapi, demi kesembuhan Ibunya ia penuh semangat untuk mencari uang.

21.EXT. Gang sekitar rumah Adi - Pagi Hari
Adi pun segera berlari dengan gitar kecilnya, ia sangat semangat pada hari itu, dan segera menuju ke jalanan.



22.INT. Rumah Adi - Pagi Hari
Ibu Wati yang seharusnya bekerja seperti biasa, terpaksa tidak pergi bekerja, karena batuk keras yang di deritamnya, mungkin karena kerja seharian kemarin. Dia istirahat saja di dalam rumah, karena ia juga dilarang oleh anaknya pergi bekerja.

23.EXT. Trotoar pinggir jalan raya - Siang Hari
Di tengah macetnya Ibu kota hari itu tampak jelas Adi mengamen di dekat kaca mobil – mobil dijalan, ada juga anak – anak lain yang mengamen besama Adi. Satu – demi satu mobil didatanginya, agar ada yang mau memberinya uang. Dan setelah itu, ia pun langsung duduk –duduk dulu dibawah lampu merah.
Tak lama kemudian, dating seorang wanita paru baya menghampirinya, Adi kaget, ternyata itu adalah Ibu Sari bekas gurunya waktu sekolah dulu. Dan setelah itu Ibu Sari mengajak Adi mengobrol sebentar di dekat warung.

24.EXT. Samping Warung - Siang Hari
Disamping warung Nasi dan kopi sederhana, Adi mengobrol sebentar dengan Ibu Sari, salah satunya ia mengobrol tentang kegiatannya sekarang, dan Ibbu Sari juga menanyakan kenapa Adi bisa putus sekolah, setelah, mengobrol beberapa menit, akhirnya Ibu Sari pergi meninggalkan Adi, dengan harapan Adi bisa bersekolah kembali.




25.EXT. Di bawah pohon dekat warung - Siang Hari
Setelah Ibu Sari pergi meninggalkannya, Adi pun Langsug berjalan menuju pohon dengan wajah yang murung dan sedikit sedih. Dan sambil jalan ia berpikir untuk ingin bersekolah lagi, tapi ia kasian dengan Ibunya yang sakit – sakitan, karena, biaya buat berobat aja susah, apalagi biaya sekolah.
Sambil istirahat sebentar ia merenung memikirkan ucapan ibu gurunya tadi, Adi berharap bisa mendapatkan uang lebih, dan pada saat itu pula Adi punya misi untuk mengamen dengan sepenuh tenaga demi sekolahnya dan demi kesembuhan ibunya.

26.INT. Rumah Adi - Siang Hari
Di dalam rumah tampak Ibu Adi hanya duduk saja, ia saat itu sedang batuk keras, dan entah mengapa penyakitnya makin parah saja, disampingnya hanya ada segelas air putih yang bisa ia minum, karena uang buat beli obat sudah habis buat makan mereka berdua tadi pagi.

27.EXT. Gang sekitar rumah Adi - Sore Hari
Sore hari hari Adi udah bergegas menuju rumahnya, ia berlari dengan sekantong plastic ditangannya dan gitar kecil kesayangannya. Saat itu tampak jelas wajah Adi sangat riang sekali, karena hari itu ia baru saja membelikan obat buat ibunya yang sedang sakit.




28.INT. Rumah Adi - Sore Hari
Setelah mmasuk kedalam rumah, Adi langsung menemui ibunya yang kebetulan saat itu, Ibunya sedang duduk – duduk di dekat pintu, Adi tampak bahagia bertemu Ibunya, ia langsung memberikan obat yang ada di kantong plastik kecil itu, dan segera menyuruh Ibunya meminum obat itu.
Sambil menemani Ibunya minum obat, Adi bercerita sedikit tentang apa yang dibicarakan dengan Ibu Sari tadi siang, kelihatannya Adi penuh semangat ingin kembali bersekolah, Ibu Adi hanya bisa tersenyum dan mendukung apa yang diharapkan Adi.

29.EXT. Trotoar pinggir jalan raya - Siang Hari
Keesokan harinya Adi tampak bersemangat mengamen bersama teman – temannya, ia mengamen terus tanpa henti demi kembali bersekolah dan demi kesembuhan Ibunya. Hingga siang hari dia istirahat sejenak di tempat biasa.

30.EXT. di bawah pohon dekat warung - Siang Hari
Suatu hari ketika Adi tidur sendirian di bawah pohon, seorang preman yang berdandan ala anak punk kebetulan lewat , ia langsung menghampiri Adi yang sedang tidur, dan mengambil gitar milik Adi. Dan seketika preman itu kabur.
Setelah beberapa menit Adi tidur, ia langsung bangun dan siap kembali ke jalan, namun ia langsung kaget dan kebingungan tiba – tiba gitar kecil yang tadinya ada sekarang sudah hilang. Dan ia pun segera ke jalan untuk menanyakan kepada teman – temannya.


31.EXT. Trotoar pinggir jalan - Pagi Hari
Adi pun menghampiri temannya satu persatu, dengan wajah yang tampak sedih dan kecewa, ia menanyakan keberadaan gitarnya, yang hilang waktu tidur siang tadi. Sambil menceritakan apa yang terjadi, Teman - temannya pun ikut membantu menanyakan anak – anak lain, sambil mencari di sekitar trotar dan warung lain.

32.INT. Rumah Adi - Malam Hari
Didalam rumah Adi hanya bisa merenungkan gitarnya yang hilang tadi siang, sambil tidur tiduran di atas kasurnya, yang sudah mulai mengempis. Tiba – tiba Ibunya datang menghampiri dan memberikan semangat, untuk tetap mengamen walau tanpa gitarnya. Tapi Adi saat itu merasa sedih, karena ia tidak bisa menjaga gitar kesayangannya itu, yang selama ini menemani hari – harinya.

33.EXT. Gang sekitar rumah Adi - Pagi Hari
Pagi – pagi Adi sudah berangkat dari rumahnya, dia bukan hanya ingin mengamen, tapi ia berencana mencari gitarnya lagi, dia berharap mungkin saja gitarnya bisa ketemu.

34.EXT. di bawah pohon dekat warung - Pagi Hari
Dibawah pohon yang masih sepi dari anak – anak jalanan lainnyaa, Adi sedang sibuk berkeliling sambil mencari gitarnya. Sambil memakan sebuah roti, ia sempat beristirahat dan masih memikirkan gitarnya.


34.EXT. Trotoar pinggir jalan - Siang Hari
Dan beberapa hari kemudian, Adi tampak mengamen dengan botol kecil yang diisi pasir. Suatu hari ketika ia mengamen dipinggir jalan sendirian, ia melihat pengamen yang bernyanyi di dalam metro mini, menggunakan gitar kecil. ia terkejut, gitar itu sama persis dengan gitarnya yang hilang beberapa hari yang lalu. Lalu kemudian ia pun langsung mengejar mobil itu, salah satu temannya ikut menemani Adi mengejar metro mini itu, sambil bertanya mengapa ia ingin naik di mobil itu.

35.INT. Metro Mini - Siang Hari
Adi bersama temannya akhirnya berhasil masuk kedalam metro mini, ia pun langsung berjalan kearah pengamen yang kebetulan menyanyi di bagian depan mobil. Sambil memperhatikan gitar yang di pakai pengamen itu teman Adi memeritahukan untuk berhati – hati, karena kebetulan pengamen itu lebih besar dan lebih tua dari Adi. Saat itu pula Adi mencoba untuk menanyakan banyak hal kepada pengamen itu, ternyata pengamen itu marah, karena ia dituduh oleh Adi yang telah mencuri gitarnya. Adi pun langsung mengalah saja, dan kemudian turun dari mobil dengan muka yang sdih dan kecewa.

36.EXT. di bawah pohon dekat warung - Sore Hari
Dibawah pohon Adi dibujuk oleh temannya, untuk melupakan saja masalah itu, dan mengamen dengan alat apa adanya. Adi pun tampak senang karena ia mendapat dukungan dari teman – temannya. Dan ia berharap suatu saat akan membeli gitar baru lagi.


37.INT. Rumah Adi - Malam Hari
Sambil memakan nasi bungkus yang dibelinya tadi sore, Adi bercerita kepada Ibunya mengenai masalah yang tadi. Ibu Adi sangat sedih mendengarnya, dan menyuruh Adi untuk berhenti mencari gitarnya itu. Karena Ibunya takut jika terjadi sesuatu kepada Adi.

34.EXT. Trotoar pinggir jalan - Siang Hari
Beberapa hari kemudian Adi pun masih semangat walaupun, tidak menggunakan gitar kesayangannya.

38.EXT. Gang sekitar rumah Adi - Sore Hari
Dengan wajah yang tampak kecapean dan pakaian yang mulai sobek – sobekan, Adi berjalan pulang menujuh rumahnya. Ia berjalan dengan wajah berseri – seri, karena penghasilannya yang lumayan banyak hari itu.

39.INT. Rumah Adi - Sore Hari
Setelah mandi dan berberes – beres Adi pun langsung istirahat ditempat biasa. Dan kemudian Ibu Wati memberikan hadiah kepada anaknya, yakni sebuah gitar kecil bekas yang dibelinya tadi siang. Adi sangat kaget bercampur bahagia melihat hadiah tersebut, ia pun langsung memeluk Ibunya.
Tidak lama kemudian, batuk Ibu Wati pun makin keras dan mengeluarkan banyak darah, Adi langsung kaget, dan segera mengambilkan Air minum untuk Ibunya, namun kehendak yang Kuasa tidak bisa diubah, sebelum Ibu Wati meminum gelas dari Adi, ia pum langsung terjatuh, dan pergi untuk selamanya. Adi pun berteriak dan menangisi Ibunya yang telah tiada.

Copyright@yusriakira2010_draft-01
Read More..
Posted in | 2 Comments »

IDE DASAR SKENARIO UTS_DRAFT-01

Sabtu, 16 Oktober 2010 by Unknown
AKU DAN GITAR KECILKU
Ide Pokok :
Pengamen Kecil yang ingin melanjutkan sekolahnya

Tema :
Kisah Adi seorang pengamen cilik yang terus berusaha mengumpulkan uang untuk melanjutkan sekolahnya yang putus ditengah jalan.

Basic Story :
Dikisahkan Seorang anak yang hanya tinggal bersama ibunya, tiap harinya mengamen untuk kehidupan sehari – hari. Dia mempunyai ibu yang bekerja sebagai pembersih gerbong kereta api, tetapi ibunya kadang hanya bisa tinggal di rumah karena ia sering sakit – sakitan. Adi yang sering mengamen di dekat lampu merah bersama teman – temannya ini, hanya bisa bersekolah sampai kelas 4 SD. Sebenarnya ia ingin melanjutkan sekolahnya, tapi ia tidak tega melihat ibunya bekerja sambil sakit – sakitan, dan lagipula hasil dari pekerjaan ibunya itu hanya cukup untuk kebutuhan mereka sehari –hari. Pada suatu hari ketika Adi mengamen di lampu merah, ia bertemu dengan ibu gurunya, namanya Ibu Sari. Kebetulan Adi orangnya lumayan dekat dengan bekas wali kelasnya itu. Ibu sari pun mendekati Adi dan bertanya kenapa ia berhenti sekolah, setelah mengobrol sebentar bersama Ibu Gurunya,
bersambung... 
Read More..
Posted in | 0 Comments »

Wapada !!! 3 Posisi Bercinta Ini Berbahaya

Minggu, 19 September 2010 by Unknown

Jakarta - Dalam berhubungan seks, ada berbagai macam posisi-posisi bercinta yang dapat dieksplorasi bersama pasangan. Namun di antara posisi-posisi tersebut, terdapat beberapa posisi yang berisiko untuk dilakukan.


Posisi-posisi apa sajakah yang bisa berakibat fatal? Ini dia!

1. Posisi the stand and carry
Posisi bercinta ini dilakukan dengan pria menggendong wanita dari depan. Posisi ini sebenarnya adalah posisi favorit banyak pasangan saat melakukan quickie.

Permasalahan pada posisi ini terdapat pada beban. Terkadang berat wanita tidak seimbang dengan tenaga pria yang mengangkatnya sehingga dapat berisiko jatuh atau yang lebih parah lagi masalah di punggung pria. Untuk mengurangi beban yang diangkat pria, mintalah pasangan Anda untuk menempelkan punggung Anda di tembok.


Jakarta - Dalam berhubungan seks, ada berbagai macam posisi-posisi bercinta yang dapat dieksplorasi bersama pasangan. Namun di antara posisi-posisi tersebut, terdapat beberapa posisi yang berisiko untuk dilakukan.

Posisi-posisi apa sajakah yang bisa berakibat fatal? Ini dia!

1. Posisi the stand and carry
Posisi bercinta ini dilakukan dengan pria menggendong wanita dari depan. Posisi ini sebenarnya adalah posisi favorit banyak pasangan saat melakukan quickie.

Permasalahan pada posisi ini terdapat pada beban. Terkadang berat wanita tidak seimbang dengan tenaga pria yang mengangkatnya sehingga dapat berisiko jatuh atau yang lebih parah lagi masalah di punggung pria. Untuk mengurangi beban yang diangkat pria, mintalah pasangan Anda untuk menempelkan punggung Anda di tembok.

2. Posisi furniture
Yakni posisi bercinta saat pria duduk bersimpuh dengan kedua lutut yang dibuka lebar. Sedangkan wanita terlentang di hadapan pria dengan kedua kaki wanita bertumpu pada bahu pria. Posisi ini dapat memberikan penetrasi yang dalam.

Sama halnya dengan posisi the stand and carry, risiko pada posisi terjadi pada pria. Posisi ini dapat menghambat peredaran darah ke kaki karena syaraf-syaraf yang tertekan oleh beban tubuh. Pada posisi ini, kaki pasangan Anda akan sangat mudah kesemutan.

3. Posisi lap dance
Posisi ini merupakan posisi bercinta saat pria duduk di kursi dan memangku wanita sambil membelakangi pria. Sebenarnya lap dance merupakan posisi yang pas saat bercinta dalam keadaan hamil dengan posisi wanita membelakangi pria.

Hal konyol yang dapat terjadi pada posisi ini adalah hancurnya kursi. Sedangkan risiko lainnya adalah paha dan pinggul pria yang menahan beban berlebihan. Untuk menyiasatinya, sebaiknya Anda tidak hanya bertumpu pada pasangan Anda jika bercinta dengan posisi ini. Tahanlah tubuh Anda sendiri dengan kaki meskipun harus berjinjit.
sumber: detik.com/wolipop.com

Read More..
Posted in | 0 Comments »

Sejarah Canon

Sabtu, 03 Juli 2010 by Unknown
Itulah impian Goro Yoshida dan kedua iparnya tahun 1934 dalam iklannya, untuk menjadikan kamera kwanon menjadi kamera terbaik di dunia. Pada era itu nama besar Leica, sudah dikenal orang. Jadi bisa kita bayangkan seberapa jauh reputasi Leica dibandingkan dengan Canon, tentu saja sangat jauh. Leica-lah yang memimpin. Sedangkan Nikon saat itu masih merupakan perusahaan produsen lensa, baru tahun 1945 Nikon memproduksi kamera. Berkat dedikasi yang tinggi, dan usaha yang persisten, meskipun Kwanon berganti nama menjadi Canon, terbukti impian mereka menjadi kenyataan pada saat ini.

Setelah meluncurkan Hansa Canon di tahun 1936, tahun tahun berikutnya Canon berhenti memproduksi, kemudian setelah perang Dunia II berakhir, Canon memproduksi kembali kamera sebagai berikut:
• "S II" dipasarkan di bulan Oktober l946
• “JII” dipasarkan di bulan Nopember l946
• "II B" dipasarkan di bulan April l949
• ”III” dipasarkan di bulan Februari 1951 kamera pertama Jepang dengan shutter speed 1/1000 detik
• ”IIIA dipasarkan tidak lama diluncurkan setelah seri ”III”
• ”IV” dipasarkan di bulan April 1951
• "IV Sb" dipasarkan di bulan Desember l952 kamera ini adalah kamera pertama dunia untuk kamera 35mm rangefinder dengan electronic flash synchronization.
• "IV Sb2" dipasarkan di bulan Maret l954 kamera dengan shutter speed 1/15 detik yang menggunakan slow governor dengan dual-escapement mechanism. Kamera inilah yang saat itu bisa sejajar dengan kamera Leica (seri M3). Pengakuan ini disampaikan saat pameran internasional "Photokina" keempat di Jerman Barat tahun 1954.
• “VT" dipasarkan di bulan Agustus 1956
• Model "P (Populaire)" dipasarkan tahun l959
• Model "7" dipasarkan bulan Maret l961
• Dan Model "7S" dipasarkan di bulan April 1965, itulah kamera 35 mm rangefinder terakhir yang diproduksi Canon.

Tahun-tahun berikutnya Canon memproduksi kamera pertama jenis single-lens reflex (SLR) yang dikenal ”Canonflex”, dipasarkan bulan Mei 1959. Berkembanglah kamera SLR 35 mm yang dibuat Canon.

Canon sempat tertinggal dengan membuat kamera autofokus SLR "T80," yang keunggulannya masih ketinggalan dibandingkan dengan "Minolta a-7000" dan "Nikon F-501."

Kemudian bulan Maret 1985 Canon memutuskan untuk membuat Autofocus SLR terbaik yang akan diluncurkan tanggal 1 Maret 1987 bertepatan dengan ulang tahun Canon yang ke-50. Dibuatlah project yang dinamakan "EOS (Electro Optical System)". Diambil dari nama Dewa Fajar dalam mitos Yunani.

Maret 1987, Canon membuat kamera EOS pertama yaitu "EOS 650" dengan inovasi dan keunikan teknologi yaitu :
• highly sensitive focusing sensor,
• BASIS (Base-Stored Image Sensor),
• the high-precision motor, dan
• USM (Ultrasonic Motor)
kamera ini merupakan kamera komersial pertama dunia dengan super microcomputer. Prestasi ini mendapat penghargaan European Camera '87/'88 Award.

Selanjutnya Canon mengembangkan kamera SLR - EOS ini hingga memasuki era digital. Berikut ini rangkaian produksi Canon EOS :
• Bulan Mei 1987 dipasarkan "EOS 620”
• Tahun 1989 dipasarkan "EOS 630" dan"EOS-1"
• Tahun 1990 dipasarkan "EOS 10"
• Bulan Oktober 1990 dipasarkan "EOS 1000QD"
• Bulan Agustus 1991, dipasarkan "EOS 100QD", kamera ini adalah “the first really quiet SLR in the world”.
• Bulan November 1994 dipasarkan "EOS-1N".
• Bulan September 1993 dipasarkan "EOS Kiss" kepanjangan dari "Keep It Smart and Silent."
• Bulan September 1996 dipasarkan "New EOS Kiss"
• Bulan November 1992 dipasarkan "EOS 5QD"
• Bulan September 1995 dipasarkan "EOS 55"
• Bulan Oktober 1996 dipasarkan "EOS IX E"
• Bulan Juli 1996 Canon memasarkan kamera digital pertamanya "PowerShot 600", kamera ini kerjasama Canon dengan Eastman Kodak.
• Bulan Nopember 1998 dipasarkan "EOS-3"
• Bulan April 1999 dipasarkan "EOS Kiss III"
• Bulan April 2000 dipasarkan "EOS-1V" hasil pengembangan kamera “EOS-1N”, yang kemudian memenangkan penghargaan pada Photo-Journalists Club’s 17th Annual Camera Grad Prix.
• Bulan Maret 1998 dipasarkan "EOS D2000"
• Bulan Desember 1998 dipasarkan "EOS D6000"
• Bulan September 2000 dipasarkan “EOS D30”
• Tahun 2001 dipasarkan EOS-1D (kamera SLR digital professional)
• Tahun 2002 dipasarkan EOS-1Ds (kamera SLR digital professional)
• Bulan Februari 2003 dipasarkan “EOS 10-D” (SLR digital)
• Bulan September 2003 dipasarkan "EOS 300D” atau dikenal “EOS Kiss Digital"
• Bulan Agustus 2004 dipasarkan “EOS 20-D” (SLR digital)
• Bulan Februari 2005 dipasarkan EOS 350D atau dikenal dengan ”Digital Rebel XT”
• Bulan Agustus 2005 dipasarkan “EOS-5D” (SLR digital)
• Bulan Februari 2006 dipasarkan “EOS-30D” (SLR digital)
• Bulan Agustus 2008 dipasarkan ”EOS-40D” (SLR digital)


Itulah serangkaian kamera SLR yang diproduksi Canon. Perlu kita ambil pelajaran bahwa Kwanon menjadi kamera terbaik ”diimpikan” tahun 1934, namun baru 22 tahun kemudian Canon mampu membuat kamera yang kemampuannya sejajar dengan Leica. Tigapuluh tiga tahun kemudian Canon mengembangkan kamera EOS dan mendapat penghargaan demi penghargaan sehingga bisa dikatakan menjadi kamera SLR terbaik.

Ternyata butuh puluhan tahun untuk bisa menjadi produk terdepan di dunia, sudah pasti membutuhkan kesabaran. Bayangkan jika Canon tidak persisten mengembangkan produknya, bisa jadi Canon sudah tenggelam, tidak pernah dikenal lagi.

Bagaimana dengan usaha yang Anda, saya atau yang kita upayakan? Tentu saja perlu waktu dan proses untuk tumbuh menjadi usaha yang berkembang, besar dan menjadi kuat. Belajar dari perusahaan dunia sekelas Canon, kita butuh kesabaran dan usaha yang persisten. Kita tidak perlu mundur karena cibiran, cemoohan orang lain yang menilai rendah atau kecil usaha kita. Jika kita sabar dan persisten dalam berusaha, Insya Allah 20 tahun kemudian Anda bisa menjadi fotografer profesional, seperti halnya Ferry Ardianto, Darwis Triadi, Roy Genggam, Arbain Rambey, Kayus Mulia, dan masih banyak lagi fotografer ternama lainnya di Indonesia.

Namun janganlah berkecil hati, setidaknya saat ini ada teknologi yang bisa memacu perkembangan kita. Dengan teknologi digital, usaha kita bisa cepat tumbuh, tidak 20 tahun, bisa jadi hanya membutuhkan waktu 10 tahun. Yang saya pribadi rasakan adalah saat ini kecepatan belajar photography saat ini sungguh luar biasa.

Kita bisa belajar smart, dengan belajar dari pengalaman kalangan profesional, yaitu kepada para fotografer profesional di atas baik dalam seminar atau workshop mereka. Seperti yang sering disampiakan mereka adalah :
• Kita perlu menjadi master dalam basic photography
• Kita perlu menguasai teknologi digital
• Kita perlu menguasai marketing (keinginan pasar)
dengan ketiga hal utama itu akselerasi pertumbuhan usaha photography bisa melaju kencang.

Salah satu photographer muda yang handal saat ini antara lain adalah Anton Ismail (photographer majalah Roolingstone). Menurut pandangan saya, beliau punya ciri khas dalam menyajikan seni visual, selain photography, saat ini beliau pun sudah merambah ke cinematography antara lain klipnya Dewi Sandra...... keren deh .... salut buat Mas Anton Ismail, menjadi master of basic, memahami teknologi dan memahami apa yang diinginkan pasar, ditambah kreativitas beliau yang senantiasa diasah dengan buku sketsa semacam buku kumpulan ide, yang sering beliau bawa-bawa kemanapun, dimana ada ide, langsung dicatat dalam buku itu. Tidak percaya, coba tanyakan kepada beliau ...........

( maaf sumbernya saya lupa )
Read More..
Posted in | 0 Comments »

Daftar 10 stadion piala dunia 2010

Kamis, 13 Mei 2010 by Unknown
Tidak lama lagi Piala Dunia 2010 akan disaksikan oleh ratusan juta penduduk dunia. Federasi sepak bola dunia FIFA menetapkan 10 stadion yang akan digunakan untuk pertandingan tersebut dengan melibatkan 9 kota besar di afrika selatan yaitu Johannesburg, Cape Town, Durban, Port Elizabeth, Nelspruit, Polokwane, Bloemfontein, Rustenburg and Pretoria.

inilah 10 stadion yang kelak akan menjadi tuan rumah pertandingan-pertandingan piala dunia 2010 :

Soccer City Stadium, Johannesburg
Soccer City stadium (FNB Stadium) terletak di soweto, johannesburg Afrika Selatan. Stadion ini merupakan stadion terbesar di Afrika dengan kapasitas 94.700. Rencananya stadion ini digunakan pada acara pembukaan pertandingan antara afrika selatan vs meksiko, selain itu stadion ini digunakan 4 kali putaran pertama, 1 kali putaran kedua, 1 perempat final, dan final.


Peter Mokaba Stadium, Polokwane
Peter Mokaba Stadium, Polokwane terletak di polokwane sebelum pietersburg Afrika Selatan. Stadion ini berkapasitas 46.000


Royal Bafokeng Stadium, Rustenburg


Nelson Mandela Bay Stadium, Port Elizabeth


Moses Mabhida Stadium, Durban
Moses Mabhida Stadium terletak di Durban, Afrika selatan. Kapasitas stadion ini kurang lebig 70.000


Mbombela Stadium, Nelspruit
Mbombela Stadium dengan kapasitas 43.500 kursi, dan masih dalam pembenahan. Stadion ini terletak 6 kilometer dari barat Nelspruit, Afrika Selatan


Loftus Versfeld Stadium, Pretoria
Loftus Versfeld Stadium terletak di pretoria dengan kapasitas 51.762 dan semuanya berkursi.


Free State Stadium, Bloemfontein
Free State Stadium (Vodacom Park) terletak di kota Bloemfontein, Afrika Selatan dengan kapasitas 45.000. Untuk rencananya stadion ini digunakan pada pertandingan Jepang vs Kamerun pada 14 Juni 2010


Ellis Park Stadium, Johannesburg
Ellis Park Stadium terletak di kota Johannerburg, provinsi Gauteng Afrika Selatan. Dengan kapasitas 60.000. Stadion juga dinamakan dengan coca-cola park. Rencananya Stadion ini digunakan pada 5 kali putaran pertama, 1 kali putaran kedua dan 1 perempat final. Pada saat ini masih dalam pembenahan dan kapasitas akan bertambah 5.000.


Cape Town Stadium, Cape Town
Cape Town Stadium berlokasi di Green Point Afrika Selatan. Stadion ini dilengkapi dengan tempat-tempat belanja bagi turis dan berkapasitas 68.000. Rencananya stadion ini digunakan 5 kali pertandingan putaran pertama, 1 kali putaran babak kedua, 1 perempat final dan semifinal.


sumber : http://haxims.blogspot.com/2009/12/10-stadium-piala-dunia-2010.html#ixzz0ai9T0zO2 Read More..
Posted in | 0 Comments »

TIPS MERAWAT KAMERA DSLR

Minggu, 02 Mei 2010 by Unknown
Simpan di tempat khusus
Buatlah rumah bagi kamera kita kalo kamera itu udah jadi sang istri kamu, agar sang istri bisa istirahat dengan nyaman dan sewaktu di ajak bercinta dia bisa memuaskan kamu (weduh kok jadi gini):
• Gunakan dengan media Kaca, Fiber atau yang laen tapi jangan kayu
• Berbentuk kotak tertutup
• Beri pintu yang memberikan akses untuk keluar masuk dengan nyaman
• Musti alasanya empuk. Bisa di kasih kain,busa, spon dll
• Ukuran sesuai selera dan kebutuhan
• Dari pada beli tempat khusus kamera (hard pack) mending cukup sediakan uang sekitar 200ribu trus datang ke tukang kaca… trus ngobrol sama mereka model dan keinginan kita. Tunggu 2 hari jadi deh.
Agar terhindar dari jamur :
• Beri silica gel (ini biasanya terdapat di toko kimia) atau minta di apotik aja gratis kok (kalo toko apotiknya orangnya baik lho). Kira-kira 2 bulan di ganti yah.
• Beli penyerap udara namanya “serapair” kalo punya saya merknya Bagus. Hehehe agak susah nih nyariknya biasanya terdapat di mall-mall kelas menengah. Kalo di jogja cuman terdapat di mirota kampus. Sangat efektif tuh, jadi jika serapair itu di kasih di rumah kamera kita dia akan mengotrol tingkat kelembabannya dengan dia serap. Nanti keliahatan kok air yang dia serap.
• Rumah itu harus yang sejuk, kering dan kedap udara
• Gunakan Teh juga bisa. Ambil teh (bukan teh celup lho.. kalo itu buat saya aja) trus kasih di wadah trus di taruh di deket kamera
• Penggunaan lampu. Gunakan lampu 5 watt dan letakkan pada jarak kurang lebih 40cm di atas kamera. Tapi saya tidak menggunakannya karena panas yang di timbulkan oleh lampu yang berfungsi untuk menghangatkan ruang itu akan menjadi bumerang jika lampu di hidupkan sepanjang waktu dan kamera kita di pernah keluar dari situ, maka yang terjadi adalah panas itu malah merusak komponen kamera yang terbuat dari karet.
Don’t do that
• Menaruh rumah kamera terkena cahaya langsung karena dapat merusak komponen-komponen di dalamnya. Demikian pula dengan perpindahan suhu yang ekstrem (dari panas ke dingin atau sebaliknya)
• Penggunaan kapur barus dapat merusak jalur pada PCB (Printed Circuit Board), yaitu tempat chip-chip kamera terpasang dan beberapa elemen chip itu sendiri. Bahkan uap kapur barus itu juga dapat menodai dan membuat ‘flek’ pada lensa.
• Menaruh kamera didalam tas kemera atau bungkus kamera dengan waktu yang lama.

Kamera dan lensa juga perlu perlu mandi lho
Kapan waktu yang tepat untuk mandi ? trus perlu sabun, sampho, dan odol ndak yah….(emang loe..hehehe). Waktu yang tepat untuk membersihkan body kamera, lensa dan alat alat yang lain adalah setelah selesai sesi pemotretan. Sampeyan musti beli alat pembersih yang komplet itu di toko kamera harganya sekitar 50 rebuan. Ada blower, kuas, oil lensa, kertas pembersi dan kain halus.
Cara mandi yang baik dan benar (halah kayak apa aja…hihihi) :
• Pertama gunakan blower dahulu agar butiran-butiran kotoran lepas dari body dan lensa agar tidak terjadi goresan saat menggunakan lap/kain
• Kedua gunakan kuas
• Ketiga gunakan kain khusus yang telah di beli cairan khusus untuk membersihkan selain kaca lensa
• Keempat gunakan kertas khusus yang telah di olesi cairan khusus untuk bersihin kaca lensa
• Kasih cium pada kamera

Hati-hati penggunaan di kamera di pantai
Pantai anginnya sangat seger sekali bagi orang yang banyak masalah seperti saya ini tapi angin pantai itu mengandung garam yang dapat merusak dengan cepat kamera. Garam rasanya asin kalo kamu pengin tau yang artinya tidak manis, kalo manis berarti kita semua akan suka (walah oot lagi saya hehehe)
Udara pantai gampang sekali merusak kamera kita, entah itu membuat jamur atau membuat karat di benda yang terbuat dari besi di kamera kita.
Apa yang perlu dilakukan :
• Jangan mengganti lensa dipantai karena itu menyebabkan udara yang mengandung garam masuk kedalam kamera kita
• Gunakan lensa filter untuk pelindung lensa agar seandainya tergores atau menjamur yang pertama kena adalah lensa filternya. Biarin aja lensa filternya yang rusak kan harga nya murah sekitar 50 rebuan.
• Jika tidak benar2 dibutuhkan untuk motret jangan di keluarkan dari tas kamera
• Yang paling parah jangan pernah menceburkan kamera ke air laut kalo masih pengen tadi photograper. Ada kejadian tuh saking asiknya motret model di pantai dengan pakean sexsy photograpernya ikutan nyemplung di pantai trus ada ombak trus dia jatuh bersama kamera.. trus sekarang dia jadi pengangguran dah.. hahaha
• Setelah selesai pemotrean yang harus dilakukan adalah bersih-bersih kamera tentunya diluar area pantai.. sebab secara kasat mata angin pantai yang mengandung garam itu menempel di kameramu. Hati-hati saat membersihkan karena banyak sekali butiran-butiran yang bisa membuat lecet kamera. Gunakan bolwer dan kuas dengan maksimal. Oh aksesoris yang lain juga perlu di bersihkan terutama penutup lensa, flash dan tas kamera.

Pengaman LCD
Bukan hanya saat bercinta aja yang pakek pengaman agar lebih nyaman hehehe (dasar otak kotor ..) LCD kamera kita juga butuh pengamanan karena LCD kamera biasanya gampang sekali tergores apalagi saat kita menjepret biasanya hidung dan pipi kita menempel di LCD yang membuat jadi burem dan berminyak.
Nah yang perlu kamu lakukan adalah :
• Membeli alat pelindung yang telah direkomendasikan untuk kameramu dari pabriknya. Biasanya mahal tuh.
• Kalo saya pakek yang murahan tapi berkwalitas yaitu menggunakan plastik pelindung LCD hand phone, biasanya terdapat ditoko Hp dan harganya sekitar 40 rebuan. Namun ukurannya pasti ndak ada yang sesuai dengan kameramu, maka dari itu cara amannya beli yang ukuran lebih gede dari ukuran LCD mu trus kamu potong sesuai dengan ukurannya. Hati-hati saat pemasangan karena pemasangan yang tidak pas menyebabkan menceng (apa yah bahasa indonesianya yah…) dan terjadi gelembung-gelembung angin pada plastik pelindung.. tapi kamu musti pasangan sendiri hehehe soalnya ditempat kamu beli pelindung itu ndak bakal mau masangin karena mereka juga ndak bakal berani masang hehehe

Pengaman Lensa
Gunakan filter pengaman lensa agar lensa bawaan terlindungi dari debu dan goresan. Beli aja di toko kamera namanya filter UV harganya sekitar 50 rebu tergantung merk. Tapi untuk kwalitas sama aja kok. Fungsinya cuman untuk pelindung aja.
sumber dari http://iniangkasa.wordpress.com
Read More..
Posted in | 3 Comments »

TIPS MENGATASI INSOMNIA

Minggu, 21 Maret 2010 by Unknown
Insomnia adalah suatu gangguan tidur yang dialami oleh penderita dengan gejala-gejala selalu merasa letih dan lelah sepanjang hari dan secara terus menerus (lebih dari sepuluh hari) mengalami kesulitan untuk tidur atau selalu terbangun di tengah malam dan tidak dapat kembali tidur. Seringkali penderita terbangun lebih cepat dari yang diinginkannya dan tidak dapat kembali tidur. Ada tiga jenis gangguan insomnia, yaitu: susah tidur (sleep onset insomnia), selalu terbangun di tengah malam (sleep maintenance insomnia), dan selalu bangun jauh lebih cepat dari yang diinginkan (early awakening insomnia). Cukup banyak orang yang mengalami satu dari ketiga jenis gangguan tidur ini. Dalam penelitian dilaporkan bahwa di Amerika Serikat sekitar 15 persen dari total populasi mengalami gangguan insomnia yang cukup serius. Gangguan tidur insomnia merupakan gangguan yang belum serius jika anda alami kurang dari sepuluh hari. Untuk mengatasi gangguan ini kita dapat menggunakan teknik-teknik relaksasi dan pemrograman bawah sadar. Yang penting kita harus dapat menjaga keseimbangan frekuensi gelombang otak agar sesering mungkin berada dalam kondisi relaks dan meditatif sehingga ketika kita harus tidur kita tidak mengalami kesulitan untuk menurunkan gelombang otak ke frekuensi delta.
Berikut tipsnya :

Tips2 mengatasi Insomnia :
1. Coba atur pola tidur Anda sestabil mungkin. Tidur dan bangun di waktu yang sama setiap harinya, walaupun hari libur. Biasakan menepati jadwal itu agar pola tidur Anda normal kembali.
2. Hindari minum kopi ataupun makanan dan minuman berkafein dari sore hingga malam menjelang tidur.
3. Biasakan berolahraga. Namun jangan berolahraga tepat sebelum tidur.
4. Tinggalkan rokok, karena nikotin yang terdapat dalam rokok adalah stimulan.
5. Gunakan ranjang Anda hanya untuk tidur dan seks bagi Anda yang sudah berpasangan. Jangan biasakan diri melakukan kegiatan lain di atas ranjang. Seperti makan atau bekerja. Hal ini berguna untuk membuat Anda terbiasa bahwa ketika di ranjang maka itulah saatnya tidur.
6. Batasi waktu bersantai di ranjang. Jika Anda tidur selama 5 jam namun menghabiskan waktu di ranjang selama 8 jam. Sebaiknya jam bersantai ini dikurangi. Gunakan waktu Anda di ranjang hanya benar-benar untuk tidur.
7. Pastikan Anda bangun di waktu yang sama tiap paginya. Tak peduli bagaimana kualitas tidur Anda, usahakan untuk bangun. Ini akan membantu tubuh Anda terbiasa dengan rutinitas.
8. Belajar tehnik relaksasi tak ada ruginya. Anda bisa mencoba yoga atau meditasi. Ini akan membantu Anda lebih relaks dan tubuh santai.
9. Atur kondisi kamar senyaman mungkin, tenang, sedikit gelap. Jika jam dinding membuat Anda sulit terlelap sebaiknya jangan tidur menghadap jam.

Sumber :
1. http://www.sinarharapan.co.id/ekonom...2/1/man01.html
2. http://www.detikhot.com/index.php/ta...59/idkanal/245
Read More..
Posted in | 0 Comments »

Badai Matahari Terjadi Antara 2012-2015

Sabtu, 06 Maret 2010 by Unknown
detikcom - Jumat, 5 Maret 2010
Film fiksi ilmiah '2012' yang menceritakan tentang terjadinya badai matahari (flare) bukan isapan jempol belaka. Flare diperkirakan akan terjadi antara tahun 2012-2015. Namun, tak serta merta hal itu melenyapkan peradaban dunia.
"Lapan memperkirakan puncak aktivitas matahari akan terjadi antara 2012 hingga 2015. Pada puncak siklusnya, aktivitas matahari akan tinggi dan terjadi badai matahari," ujar Kabag Humas Lapan Elly Kuntjahyowati dalam rilis yang diterima detikcom, Kamis (4/3/2010).
Flare tersebut, imbuhnya, merupakan salah satu aktivitas matahari selain medan magnet, bintik matahari, lontaran massa korona, angin surya dan partikel energetik. Ledakan-ledakan matahari itu, bisa sampai ke bumi. Namun, flare yang diperkirakan akan terjadi itu tak akan langsung membuat dunia hancur.

"Masyarakat banyak yang menghubungkan antara badai matahari dengan isu kiamat 2012 dari ramalan Suku Maya. Ternyata dari hasil pengamatan Lapan, badai matahari tidak akan langsung menghancurkan peradaban dunia," imbuhnya.
Efek badai tersebut, lanjut dia, yang paling utama berdampak pada teknologi tinggi seperti satelit dan komunikasi radio. Satelit dapat kehilangan kendali dan komunikasi radio akan terputus.
"Efek lainnya, aktivitas matahari berkontribusi pada perubahan iklim. Ketika aktivitas matahari meningkat maka matahari akan memanas. Akibatnya suhu bumi meningkat dan iklim akan berubah," jelas Elly.
partikel-partikel matahari yang menembus lapisan atmosfer bumi akan mempengaruhi cuaca dan iklim. Dampak ekstremnya, bisa menyebabkan kemarau panjang. Namun hal ini masih dikaji oleh para peneliti.
Lapan pun berniat mensosialisasikan dampak aktivitas matahari ini ke masyarakat. Sosialisasi Fenomena Cuaca Antariksa 2012-2015 pun akan digelar di Gedung Pasca Sarjana lantai 3, Universitas Udayana, Jl Jenderal Sudirman, Denpasar, Bali pada 9 Maret 2010 pukul 11.00 Wita.
- dikutip dari : Yahoo News
Read More..
Posted in | 4 Comments »

SEDIKIT CURHAT

by Unknown
Saat ini lagi sibuk mempercantik blog, tapi masih pusing dan bingung harus bagaimana. walaupun mungkin blog ini isinya sedikit, dan hanya hasil copy - paste, tapi kuharap saya bisa membuat blog ini lebih menarik lagi.
terima kasih yang sebanyak - banyaknya buat situs - situs yang telah mengajarkan saya cara mengutak - atik blog, semoga ini menjadi awal yang bagus buat kami semua para pecinta blog.

Read More..
Posted in | 2 Comments »

SEDIKIT KISAH MENGENAI CERITA HARRY POTTER YANG TERAKHIR

Kamis, 04 Maret 2010 by Unknown
Harry Potter dan Relikui Kematian (Inggris: Harry Potter and the Deathly Hallows) adalah buku ketujuh dan terakhir dari seri novel Harry Potter oleh J. K. Rowling. Versi terjemahan dalam bahasa Indonesia ini akan diterbitkan dalam versi hardcover dan softcover, masing-masing pada 13 dan 26 Januari 2008.[1] Sebelumnya, versi bahasa Inggris Deathly Hallows, diluncurkan secara serentak di seluruh dunia di 93 negara[2], pada tanggal 21 Juli 2007, satu menit setelah tengah malam (00:01), British Summer Time. Judul buku ini diumumkan pada 21 Desember 2006 melalui situs web Rowling, dan dikonfirmasikan tak lama kemudian oleh penerbitnya.[3] Rowling menyatakan bahwa seri terakhir ini berkaitan erat dengan buku sebelumnya, Harry Potter dan Pangeran Berdarah-Campuran, yang menurutnya "hampir seperti dua bagian dari satu novel".[4] Rowling meninggalkan sebuah pernyataan yang ditandatangani, tertulis di sebuah patung dada pualam di Hotel Balmoral, Edinburgh, yang menyatakan; "JK Rowling telah selesai menulis Harry Potter and the Deathly Hallows di ruangan ini (652) pada 11 Januari 2007."[5] alam situsnya pada 6 Februari 2007, Rowling menyatakan "Walaupun saya menyukai setiap buku Potter sebelumnya, 'Deathly Hallows' adalah favorit saya, dan ini adalah sebuah cara yang sangat menyenangkan untuk menyelesaikan serial ini."[6] Buku ini mendapat predikat best-seller di Amazon dan Barnes and Noble hanya beberapa jam setelah tanggal peluncurannya diumumkan.

Sedikit Kisahnya
Sembilan belas tahun kemudian, Harry telah menikah dengan Ginny Weasley, dan mereka memiliki tiga anak bernama James Sirius, Albus Severus, dan Lily Luna. Ron dan Hermione juga menikah dan memiliki dua anak, Rose dan Hugo. Keluarga-keluarga itu bertemu di Stasiun King's Cross, di mana Albus akan memasuki tahun pertamanya bersekolah di Hogwarts. James, anak pertama mereka, sudah bersekolah di Hogwarts, sementara Lily baru akan masuk ke Hogwarts dua tahun kemudian.

Anak baptis Harry yang berumur sembilan belas tahun, Teddy Lupin, ditemukan berciuman dengan Victoire Weasley (putri Bill dan Fleur) di salah satu kompartemen kereta. Teddy tampaknya sangat dekat dengan keluarga Potter, dengan perkataan Harry, "Ia sudah datang untuk makan malam bersama empat kali seminggu." Harry juga melihat Draco Malfoy dan istrinya bersama putra mereka, Scorpius. Malfoy menganggukkan kepala singkat ke Harry, kemudian pergi.

Harry menenangkan Albus, yang khawatir akan masuk ke Slytherin. Ia memberitahu bahwa Severus Snape, dari mana nama Severus diambil, adalah seorang Slytherin dan ia adalah orang yang paling berani yang pernah ditemuinya. Harry juga membocorkan bahwa Topi Seleksi akan mengikuti pilihan seseorang.

Neville Longbottom telah menjadi guru Herbologi dan berteman baik dengan Harry.

Buku ini diakhiri dengan pengungkapan bahwa bekas luka Harry tidak pernah sakit lagi selama sembilan belas tahun sejak Pangeran Kegelapan dikalahkan, dan semuanya berjalan dengan baik.


Dalam sebuah wawancara[8] dan online chat,[9][10][11] Rowling memberikan informasi tambahan mengenai masa depan dari para tokoh utama yang tidak jadi dituliskannya di bagian epilog. Ia menyatakan:
* Harry menjadi seorang Auror di Kementerian Sihir dan kemudian diangkat sebagai Kepala Departemennya. Ia tetap menyimpan motor Sirius yang sudah diperbaiki oleh Arthur Weasley, tapi ia sudah tidak lagi bisa berbicara Parseltongue setelah hancurnya bagian jiwa Voldemort yang ada di dalam dirinya.
* Ginny Weasley bermain untuk tim Quidditch Inggris dan Irlandia, Holyhead Harpies selama beberapa waktu, dan kemudian menjadi jurnalis kepala untuk Quidditch di Daily Prophet.
* Ron bekerja selama beberapa saat bersama George di tokonya, Weasleys' Wizard Wheezes, dan belakangan menyusul Harry menjadi Auror.
* Hermione menemui orang tuanya di Australia dan menarik Mantera Perubahan Memori yang dikenakannya kepada mereka. Ia pada mulanya bekerja di Kementrian Sihir pada Departemen Pengaturan dan Pengawasan Makhluk Gaib, secara besar-besaran memperbaiki kehidupan para peri-rumah dan makhluk sejenisnya. Ia belakangan pindah ke Departemen Pelaksanaan Hukum Sihir dan membantu menghapuskan hukum yang sangat pro-darah murni.
* Rowling menjelaskan bahwa Albus Dumbledore adalah seorang yang berorientasi gay tetapi mengalami cinta tak berbalas dengan Gellert Grindelwald.[12]

Rowling juga menceritakan tentang masa depan para tokoh lainnya:

* George Weasley menjalankan toko leluconnya yang sangat berhasil, yang dibantu Ron pada awalnya. George menamai anak pertamanya Fred, mengikuti kembarannya yang telah tewas.
* Luna Lovegood berpetualang ke berbagai tempat di dunia untuk mencari makhluk-makhluk yang aneh dan unik. Ia akhirnya menikah dengan Rolf, cucu dari seorang naturalis terkenal, Newt Scamander, penulis buku Hewan-hewan Fantastis dan Di Mana Mereka Bisa Ditemukan.[11] Majalah sihir milik ayahnya, The Quibbler, telah kembali ke kondisi biasanya yang "memuat berita-berita aneh" dan dihargai untuk humornya yang tak disengaja.
* Firenze diterima kembali ke kawanannya, yang akhirnya mengakui bahwa kecenderungannya yang pro-manusia bukanlah sesuatu yang memalukan tetapi terhormat.
* Dolores Umbridge ditahan, diinterogasi, dan dipenjarakan atas kejahatan terhadap para penyihir kelahiran Muggle.
* Cho Chang menikahi seorang Muggle.[13]
* Neville Longbottom akhirnya menikah dengan Hannah Abbott.[14]

Terjadi perubahan besar di dunia sihir secara luas:

* Kingsley Shacklebolt menjadi Menteri Sihir, dengan Percy Weasley yang bekerja di bawahnya sebagai pejabat tinggi. Salah satu reformasi yang dibuat oleh Shacklebolt, Azkaban tidak lagi mempergunakan Dementor sebagai penjaganya. Hasilnya, dunia menjadi "tempat yang lebih cerah".
* Harry, Ron, dan Hermione juga telah mewarnai perubahan Kementerian menurut kemampuan mereka masing-masing.
* Di Hogwarts, Asrama Slytherin menjadi lebih cerah dan tidak lagi menjadi kubu darah-murni sebagaimana yang pernah terjadi sebelumnya. Namun demikian, reputasi gelapnya tetap ada.
* Kutukan Voldemort atas posisi Pertahanan Terhadap Ilmu Hitam juga turut lenyap menyusul kematiannya, sehingga sekarang sudah ada guru Pertahanan yang permanen.
* Lukisan Snape, yang sebentar saja menjabat Kepala Sekolah Hogwarts setelah kematian Dumbledore, tidak muncul di dinding kantor kepala sekolah karena ia meninggalkan posnya. Harry berusaha untuk melobi agar lukisan Snape ditambahkan di sana, dan mengungkapkan kepada semua orang akan kesetiaan Snape yang sesungguhnya.
dikutip - Dari Wikipedia bahasa Indonesia, Maret 2010.
Read More..
Posted in | 0 Comments »

Jodoh dan Cerai di Tangan Facebook

Rabu, 24 Februari 2010 by Unknown
Deden Gunawan - detikNews
Jakarta - Budiman begitu betah membuka-buka akun Facebook miliknya. Berkali-kali dia mengklik foto perempuan cantik di situs jejaring pertemanan itu. Foto yang menarik hati langsung dikirimkan permintaan menjadi teman. Tujuannya nanti adalah mengajak chatting. "Iseng-iseng saja siapa tahu perempuan itu bisa diajak ngobrol dan kencan," jelas Budiman yang merupakan salah satu karyawan swasta di Jakarta, Rabu (24/2/2010). Selama ini Facebook memang menjadi fenomena. Orang bisa berkenalan dengan orang lain dari seluruh dunia. Motif perkenalan pun beragam dari mencari teman, jaringan kerja atau hanya teman kencan. Beberapa orang bahkan secara terus terang menyatakan orientasi seksualnya, gay atau lesbian. Pengamat Sosial Universitas Indonesia Musni Umar menilai situs jejaring sosial seperti Facebook, menjadi sarana perselingkuhan baru. "Facebook atau Twitter sangat berpotensi menyebabkan perselingkuhan bahkan perceraian. Sebab kita akan leluasa memperhatikan wajah orang lain.

Pria mana sih yang tidak akan tergoda melihat perempuan muda dan cantik yang ada di Facebook?" ujar Musni kepada detikcom. Interaksi melalui dunia maya lewat Facebook dan Twitter ini, kata Musni, membuat masing-masing orang akan tergoda untuk menjalin hubungan melampaui batas pertemanan. Tidak terkecuali bagi orang yang sudah menikah. Oleh karena itu Facebook dari kalangan yang sudah terikat pernikahan di Indonesia, mendorong pula perselingkuhan yang rawan berujung dengan perceraian. "Fenomena Facebook akan mendorong meningkatnya angka perceraian. Awalnya mereka saling curhat ketika masing-masing merasa nyaman maka terjadilah hubungan yang serius," jelasnya. Namun menurut Musni, perceraian yang dilakukan bukan melulu inisiatif dari suami yang berselingkuh. Justru jejaring sosial seperti Facebook lebih mendorong perempuan untuk menjadi ajang curhat. Curhat yang tadinya dengan orang dekat, kini bisa dilakukan dengan siapa saja yang juga dianggap dekat walaupun itu di dunia maya. Kalau sudah begini, kata Musni, akan semakin banyak istri yang punya keberanian untuk meminta cerai. Meningkatnya keberanian perempuan yang menggugat cerai suami ternyata dibenarkan oleh Dirjen Badan Peradilan Agama Wahyu Wardiana. Dalam 6 tahun terakhir, dari sekitar 200 ribu kasus, ternyata 65 persen perceraian berasal dari gugatan istri. Hanya 35 persen perceraian berasal dari inisiatif suami. Wardiana belum bisa memastikan apakah riak-riak perceraian tersebut lantaran perkembangan dunia maya atau bukan. Sebab selain internet ada televisi yang juga bisa menjadi pendorong misalnya sosialisasi perceraian lewat sinetron, infotainment atau tayangan-tayangan lain. "Tapi unsur teknologi bukan faktor dominan ya. Hanya menjadi salah satu faktor saja," ulasnya.
dikutip dari detik.com Rabu 24 Rebruari 2010.
Read More..
Posted in | 0 Comments »

MUI MELARANG UMAT ISALAM DI INDONESIA MERAYAKAN HARI VALENTINE

Sabtu, 13 Februari 2010 by Unknown
Liputan6.com, Pamekasan: Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pamekasan, Madura, Jawa Timur, mengimbau umat Islam tidak merayakan Hari Valentine. Larangan ini dikeluarkan menyusul banyaknya penyalahgunaan tentang perayaan hari Valentine oleh kaum remaja dan pemuda. "Hari Valentine bukan tradisi umat Islam," kata Ketua MUI Cabang Pamekasan, K.H. Lailurrahman di Pamekasan, Kamis (11/2).Lailurrahman lebih lanjut menjelaskan, jika dirunut dari sejarahnya, Hari Valentine jelas tidak ada kaitannya sama sekali dengan Islam dan nilai-nilai budaya Islam. Karena itu, ia menilai wajar bila MUI melarang pemuda muslim merayakan Hari Valentine.Lailurrahman menjelaskan, Islam memang mengajarkan hidup dengan penuh kasih sayang. Namun konotasi perayaan saban 14 Februari itu adalah dipersembahkan kepada dewa-dewa. Sehingga perayaan Hari Valentine bagi umat Islam, jelas masuk kategori menyimpang.Lailurrahman tidak secara tegas memperingati hari Valentine hukumnya haram.
Namun pengasuh pondok pesantren Ummul Qura Blumbungan ini menegaskan bahwa segala sesuatu yang menjadikan pijakan perbuatan di luar aqidah Islam, maka perbuatan tersebut menyimpang dari nilai-nilai Islam. Terlebih bila perayaan itu digelar dengan perbuatan di luar batas kewajaran. "Merayakan hari Valentine itu kan juga sama dengan berhura-hura," kata Lailurrahman seperti dikutip ANTARA. Imbauan ini menyambung larangan MUI Kabupaten Bangka, Kepulauan Bangka Belitung. Bahkan MUI Kabupaten Bangka mengharamkan perayaan Valentine karena hanya buatan manusia dan berasal dari budaya Barat [baca: MUI Bangka Haramkan Hari Kasih Sayang]. Berdasarkan Wikipedia, ada beberapa versi tentang hari Valentine yang kini banyak dirayakan kaum muda dan remaja di Indonesia dan dunia. Salah satunya sebagaimana mengutip Ensiklopedi Katolik (Catholic Encyclopaedia 1908), hari Valentine berasal dari peringatan Santo Valentinus. Valentinus adalah tokoh terkemuka di Roma, Italia, pada 143 Masehi, yang mengemukakan gagasan hidup dengan cinta dan kasih sayang adalah dambaan bagi semua orang. Ide ini kemudian diminati kebanyakan kaula muda ketika itu.
-dikutipa dari yahoo news, sabtu 13 februari 2010.
Read More..
Posted in | 1 Comment »